SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Ingin menikmati wisata air tawar? Tak perlu jauh-jauh ke Waduk Sermo yang berada di Kulonprogo. Cobalah ke Embung Tambakboyo. Tempat ini juga nyaman untuk sekadar melepas lelah dan menikmati sejuknya hempasan angin bercampur uap air.

Embung yang juga berarti waduk yang biasanya dijadikan konservasi penyimpanan air saat kemarau kini juga dikembangkan menjadi wisata air..

Promosi Kisah Pangeran Samudra di Balik Tipu-Tipu Ritual Seks Gunung Kemukus

Embung ini merupakan bentukan dari dua sungai yakni Sungai Tambak Bayan dan Sungai Buntung. Selanjutnya di daerah tersebut dibangun bendungan dan dimaksudkan untuk lokasi wisata air.

Lokasi Embung ini mudah dijangkau. Terletak Dusun Tambakboyo, Wedomartani, Ngemplak, Sleman. Dari Fakultas Ekonomi UII Condongcatur ke utara dan tinggal mengikuti tanda jalan saja maka bisa sampai di tempat ini.

Memasuki Embung  pengunjung akan disuguhi dengan pemandangan di sekeliling yang berupa tanaman-tanaman liar. Banyaknya tanaman di sekitar Embung menjadikan kawasan ini sejuk dan teduh.

Di sekitar Embung juga terdapat beberapa warung sederhana yang menjual makanan dan minuman. Pengunjung tidak perlu susah-susah mencari tempat makan, meskipun hanya dalam bentuk sederhana namun warung-warung makan di pinggiran Embung ini cukup bersih dan menyajkan menu yang beragam.

Ina dan Novi dua mahasiswi Universitas Islam Negeri (UIN) Sunan Kalijaga mengaku sering berkunjung ke Embung Tambakboyo untuk sekadar mengobrol dan  melepas lelah bersama teman. “Di sini suasananya enak dan tenang, pas buat refreshing,” ungkap Novi. “Dalam seminggu biasanya kami ke sini dua kali.” Lanjut ina.

Embung ini ternyata juga dimanfaatkan beberapa pengunjung untuk berolahraga, seperti jogging, atau bersepeda sore. Kalau mau mencoba keberuntungan bisa juga  memancing di tempat ini.

Salah satunya Karyono warga Jogja yang sering memancing di embung tambakboyo mengatakan di Embung ini terdapat berbagai jenis ikan.Kebanyakan jenis nila “Saya biasa memancing di sini dari sore sampai malam,” katanya.

Yang lebih asyik, biaya masuk ke tempat ini juga cukup murah. Pengunjung cukup membayar Rp1.000  untuk sepeda, Rp2.000, untuk sepeda motor, dan Rp3.000 bagi pengunjung yang membawa mobil. Asyik kan? (Kontributor Harian Jogja/Ari Nena)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya