Solopos.com, SRAGEN—Embung Pungkruk seluas 10 hektare di Desa Ngepringan, Kecamatan Jenar, Sragen, mampu menampung air sebanyak 770.000 m3. Embung itu berperan penting untuk program penanggulangan krisis air bersih di wilayah Ngepringan dan sekitarnya dengan pendekatan swakarsa. Embung juga akan menjadi objek wisata desa.
Bupati Sragen Kusdinar Untung Yuni Sukowati bersama para pejabat lintas organisasi perangkat daerah (OPD) berupaya mempertahankan debit air embung itu dengan menanam sebanyak 2.640 batang bibit tanaman keras di seputaran embung. Penanaman pohon itu menjadi bagian gerakan reboisasi untuk peringatan Hari Air Sedunia di Kabupaten Sragen 2021 yang diinisiasi Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Sragen.