SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

harianjogja.com, GUNUNGKIDUL—Sejumlah pengecer gas elpiji 12 kilogram mengaku merugi pascarevisi harga oleh PT.Pertamina per Selasa (71) karena sudah kulakan dengan harga mahal.
Pemilik pangkalan elpiji UD Bintang di Jalan Agus Salim Wonosari, Iwan Santoso, mengaku harus merugi ratusan ribu rupiah.
Sebelum Pertamina merevisi harga, Iwan dikirim 125 tabung elpiji 12 kilogram dari agen dengan harga Rp135.00 per tabung namun baru laku 70 tabung.
Kondisi itu membuat dia tidak bisa berbuat banyak dan terpaksa menyesuaikan dengan harga baru. Jika tetap mempertahankan dengan harga lama akan memberatkan konsumen bahkan pelanggannya bisa kecewa. “Namanya usaha terkadang harus merugi,” kata Iwan, kemarin.

Promosi Tragedi Simon dan Asa Shin Tae-yong di Piala Asia 2023

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya