SOLOPOS.COM - Penyortir kepiting bekerja di pengepulan Desa Gemulak, Sayung, Demak, Jateng, Senin (22/1/2018). (JIBI/Solopos/Antara/Aji Styawan)

Ekspor di Jateng dari sektor perikanan salah satunya komoditas kepiting bakau.

Semarangpos.com, SEMARANG — Ekspor kepiting bakau dari Provinsi Jawa Tengah (Jateng) mengalami peningkatan mencapai 45% sepanjang tahun 2017. Peningkatan ekspor itu tak lain disebabkan meningkatnya gaya hidup sehat yang diterapkan masyarakat dengan mengonsumsi kepiting bakau.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Kepala Balai Karantina Ikan, Pengendalian Mutu dan Hasil Perikanan (BKIPM) Semarang Raden Gatot Perdana mengatakan, ekspor kepiting bakau memang alami peningkatan secara nilai dan ukuran.

Domestik keluar menunjukkan peningkatan nilai sebesar 45% pada 2017 atau senilai Rp273 juta dibanding tahun 2016 yang hanya berkisar Rp187 juta. Sementara itu, untuk kegiatan domestik masuk mengalami peningkatan 115% pada tahun 2017 atau sekitar Rp525 juta, naik dibanding tahun 2016 yang mencapai Rp244 juta.

“Potensi kepiting bakau di Jateng sangat tinggi sehingga nilai ekspor diharapkan bertambah,” kata Gatot dikutip Jaringan Informasi Bisnis Indonesia (JIBI), Rabu (21/2/2018).

Biasanya kepiting bakau didatangkan langsung dari Kota Demak serta beberapa daerah lain di kawasan Pantura. Kepiting bakau di daerah tersebut terbilang banyak dan mudah ditangkap.

“Demak sebagai salah satu kota di pesisir utara Jateng merupakan daerah berkembang biak kepiting bakau. Sayung [Demak] merupakan habitat kepiting bakau karena banyak tumbuh tanaman bakau,” ucap Gatot.

Gatot menambahkan dari total ekspor kepiting bakau dari Jateng sekitar 89% dikirim ke kota-kota seperti Jakarta, Batam, dan Denpasar. Sementara, daerah tujuan ekspor ke luar negeri kepting bakau dari Jateng, yakni Jepang.

“Permintaan yang banyak dari dalam maupun luar negeri menjadi penyebab naiknya nilai jual kepiting. Selain itu, pengiriman kepiting bakau juga dipengaruhi oleh cuaca yang seringkali berubah akhir akhir ini,” katanya.

KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Semarang Raya

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya