SOLOPOS.COM - BIKIN GAMELAN -- Seorang pekerja menyelesaikan pembuatan gamelan di salah satu sentra kerajinan gamelan di Desa Wirun, Kecamatan Mojolaban, Sukoharjo. (JIBI/SOLOPOS/Dok)

BIKIN GAMELAN -- Seorang pekerja menyelesaikan pembuatan gamelan di salah satu sentra kerajinan gamelan di Desa Wirun, Kecamatan Mojolaban, Sukoharjo. (JIBI/SOLOPOS/Triyono)

SOLO—Eksportir Solo mulai melakukan diversifikasi produk ekspor. Salah satunya gamelan. Mulai tahun ini, ekspor gamelan mulai dilakukan pengusaha Solo. Seperti di bulan April lalu, pengusaha asal Solo mengekspor gamelan senilai US$5.444,44 ke Los Angeles, Amarika Serikat.

Promosi Usaha Endog Lewo Garut Sukses Dongkrak Produksi Berkat BRI KlasterkuHidupku

Kepala Seksi (Kasi) Perdagangan Luar Negeri Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Solo, Endang K Maharani, mengatakan produk gamelan sebelumnya hanya diekspor sejumlah kecil pengusaha di luar Solo.

“Dari luar Solo memang sudah ada sejak beberapa waktu lalu. Tapi dari Solo saya amati baru kali ini. Sepertinya tahun ini memang semakin beragam komoditasnya,” ujar Endang, saat dijumpai wartawan, di ruang kerjanya, Jumat (11/5/2012).

Selain gamelan, dia juga melihat sejumlah produk ekspor baru bermunculan. Di antaranya, ekspor mebel dari enceng gondok yang nilainya US$69.498 dikirim ke Turki, dan ekspor mebel dari kertas bekas senilai US$10.088,5 dikirim ke Prancis. Ekspor dua komoditas ini baru muncul pada bulan April. Bulan Maret, Disperindag Solo hanya mencatat ekspor mebel kayu dan mebel rotan.

Secara umum ragam komoditas ekspor pada April mencapai 16 komoditas, lebih tinggi daripada komoditas ekspor selama Maret yang hanya 9 komoditas. Komoditas ekspor selama April meliputi batik, gamelan, mebel dari kertas bekas, mebel dari bambu, mebel dari enceng gondok, mebel rotan, tas belanja dari kertas, mebel kayu, kerajinan bambu, kayu oalahan, karung plastik, kartu ucapan, kantong plastik, kerajinan patung batu, kerajinan kayu, hingga tekstil dan produk tekstil (TPT).

Di sisi lain, nilai total ekspor bulan April juga lebih tinggi daripada bulan sebelumnya. Pada bulan April nilai ekspor Solo mencapai US$2,92 juta dengan volume 550,43 ton. Semenatara itu ekspor Maret hanya sebesar 445,11 ton senilai US$2,68 juta. Komoditas TPT tetap mendominasi ekspor, dengan nilai menembus US$1,327 juta atau 45,4%.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya