SOLOPOS.COM - Ilustrasi penanaman modal (joinmost.com)

Ekonomi kreatif diwadahi dengan Startup Pitch Day

Harianjogja.com, BANDUNG — Untuk kelima kalinya, Badan Ekonomi Kreatif (Bekraf) menggelar Startup Pitch Day di CO & CO Coworking, Bandung. Kegiatan ini bertujuan untuk menyediakan akses permodalan yang lebih besar untuk startup atau usaha rintisan di Indonesia.

Promosi Perbankan Diminta Tingkatkan Porsi Kredit UMKM, BRI Siapkan Segmen Ultra Mikro

Direktur Akses Non Perbankan Bekraf Sugeng Santoso mengatakan, sebanyak 31 startup ekonomi dari subsektor ekonomi kreatif film, aplikasi, jasa marketing, jasa training, fotografi, fashion, dan game hadir sebagai peserta. Startup Pitch Day Bekraf merupakan workshop sekaligus pelatihan pitching untuk para startup yang tahun ini diadakan di Depok Jawa Barat (30/8/2016); Medan, Sumatera Utara (3/9/2016); Solo, Jawa Tengah (6/9/2016); Malang, Jawa Timur (9/9/2016); dan Bandung, Jawa Barat, hari ini (17/9/2016). Dari pitching day di Bandung, dewan juri memilih lima startup untuk mengikuti final di Denpasar, Bali pada 23 September 2016.

“Kami menyelenggarakan kegiatan ini sebagai upaya membangun ekosistem ekonomi kreatif dengan pengajaran pitching untuk meningkatkan kesiapan pelaku ekonomi kreatif dalam meningkatkan skala bisnis mereka,” ucap Sugeng di Bandung, Sabtu (17/9/2016).

Hadir dalam kesempatan ini sebagai narasumber Nazier Ariffin (Fenox), Ben Wirawan (Mahanagari), Hongky Heriandi Saptari (YMF), dan Dondi Hananto (Unitus Impact).

Dalam acara itu, perwakilan para investor lantas menjelaskan aktivitas investasi serta pengalaman mereka pada saat memberi maupun menerima investasi. Harapannya, para startup memperoleh masukan dari pengalaman para investor tersebut sehingga mampu meningkatkan permodalan mereka.

Kemudian, masuk di proses acara pitching yang dimulai dengan pembagian kelompok para peserta dan mentoring. Para peserta akan mempresentasikan hasil mentoring dan pitching di depan dewan juri sebagai penilai. Kriteria dewan juri dalam penilaian antara lain kejelasan presentasi, informasi, bisnis model, profit yang dihasilkan, skala prioritas usaha, seberapa besar pengembangan bisnisnya, serta tim pendiri startup.

Dari seluruh peserta, lima startup berhak maju ke babak final di akhir acara. “Para investor kami rangkul sebagai juri untuk memberi kesempatan para startup memiliki pengalaman real. Sehingga, besar harapan kami mereka dapat menggaet investor untuk pengembangan bisnis mereka,” ucap Sugeng.

Deputi II Bidang Akses Permodalan Bekraf Fadjar Hutomo mengatakan, melalui acara startup pitch day, Bekraf mempertemukan para startup founders dengan para investor untuk memahami pola pikir investor dalam mengambil keputusan startup mana yang akan mereka pilih. “Di sini, juga muncul pelatihan pitching. Tujuan akhir dari event ini adalah terciptanya ekosistem startup di bidang ekonomi kreatif dan memperbesar peluang startup dalam mendapatkan permodalan,” kata Fadjar.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya