Jakarta (Solopos.com) — INDEF (Institute for Development Economics of Finance) memperkirakan akan terjadi kenaikan inflasi yang sangat signifikan di tahun 2011.
Kenaikan harga pangan dan harga minyak mentah diprediksi akan menjadi pemicu utama melonjaknya inflasi. “Saya kira inflasi tahun ini menembus 7%, atau lebih tinggi dari tahun lalu. Faktor apa yang mempengaruhi kenaikan harga pangan dan minyak di pasar internasional jelas jadi penyebab utamanya,” ucap Direktur Eksekutif INDEF, Ahmad Erani Yustika, saat diskusi di Pulau Dua, Senayan, Jakarta, Selasa (1/3/2011).
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
Untuk mencegah kenaikan inflasi tersebut, pihaknya menyarankan pemerintah agar mengantispasinya lebih awal dengan kebijakan disektor energi dengan melakukan penghematan penggunaan bahan bakar yang saat ini sedang dilakukan kajian oleh tim kajian agar ditindaklanjuti realisasinya. “(Tahun) 2011 situasinya akan lebih buruk dari 2010. Oleh sebab itu pemerintah harus mengantisipasinya lebih awal. Sebab jika tidak dilakukan kebijakan itu akan mendongkrak inflasi,” bebernya.
(Inilah.com/try)