DUKUNG JOKOWI: Tunjukkan Dukungan, Lima Kader PDIP pun Bersepeda ke Jakarta

Ketua DPC PDIP Sukoharjo yang juga Bupati Sukoharjo, H Wardoyo Wijaya saat hendak memberangkatkan lima kader PDIP setempat yang akan bersepeda ke Jakarta untuk menyatakan dukungan bagi Joko Widodo dalam Pilkada DKI. (JIBI/SOLOPOS/Trianto Hery Suryono)

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Lima kader PDIP itu menyatakan bertekad pergi ke Posko Pemenangan Joko Widodo atau Jokowi dan Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok dengan mengendarai sepeda angin. Arif DA selaku pimpinan rombongan menyatakan, bersepeda angin telah menjadi makanan sehari-hari. “Kelima kader tergabung dalam Paguyuban Onthel Banteng Makmur sehingga sudah terbiasa bersepeda angin,” terangnya saat dijumpai menjelang upacara pemberangkatan di Sekretariat DPC PDIP Sukoharjo, Selasa (11/9/2012).

Lebih lanjut dijelaskannya, Sukoharjo-Jakarta akan ditempuh dalam enam hari. “Perjalanan akan dilakukan siang hari. Sehari ditargetkan 100 km terlampaui. Sesampai di posko akan diseragkan surat pernyataan dukungan kader PDIP Sukoharjo terhadap pemenangan Jokowi-Ahok pada Pilkada DKI Jakarta putaran kedua nanti. Rute yang dilalui di Pantura.”

Ditambahkan oleh Buchori, sebelum bertekad ke Jakarta, anggota paguyuban telah bersepeda ria ke Parangtritis, Bantul, DIY. Dia berharap pengalaman tersebut menjadi modal mengayuh pedal ke ibukota Indonesia. Sedangkan Joko Sriyadi mengaku, bekal yang dibawa di antaranya ban dalam sebanyak dua buah, kunci sepeda, pompa angin dan P3K. Semua kelengkapan itu dipakai satu tim. Mereka dilepas oleh Ketua DPC PDIP yang juga Bupati Sukoharjo, Wardoyo Wijaya. Hadir pengurus partai dan anggota DPRD asal PDIP.

Kelima kader PDIP Sukoharjo saat berangkat bersepeda ke Jakarta untuk menunjukkan dukungan mereka bagi Joko Widodo yang mencalonkan diri sebagai gubernur DKI dan akan menjalani pertarungan dalam pemungutan suara tahap II 19 September mendatang. (JIBI/SOLOPOS/Trianto Hery Suryono)

Bupati berpesan kepada kelima kadernya untuk berhati-hati dan mematuhi rambu lalu lintas selama perjalanan. “Suatu kebanggaan dan berhati-hati selama perjalanan. Tak usah kemrungsung (tergesa-gesa). Kehadiran kelima kader PDIP Sukoharjo sebagai bentuk dukungan masyarakat Sukoharjo dan kader partai kepada pasangan Jokowi-Ahok agar bisa menang dalam Pilgub.”

Menurut Wardoyo, bentuk dukungan sudah dilakukan sejak lama. Bahkan, ujarnya, pedagang kecil, kaum boro Sukoharjo dan paguyuban telah berkoordinasi. Sebuah asa muncul dari Kota Makmur demi kemakmuran warga Jakarta setelah dipimpin Jokowi-Ahok.