SOLOPOS.COM - Banner dengan gambar kepala banteng moncong putih dengan tulisan #Aku Dudu Wongmu, Aku PDI Perjuangan, dipasang di Kelurahan Purwodiningratan, Jebres, Solo, Senin (17/10/2022). (Istimewa)

Solopos.com, SOLO — Ketua DPC PDIP Solo, FX Hadi Rudyatmo, mengaku sudah tahu dan mendukung tulisan dalam banner bergambar logo PDIP dan kepala banteng moncong putih bertuliskan #AkuDuduWongmu, Aku PDIP Perjuangan.

Banner itu terpasang di sejumlah lokasi Kota Solo. Mantan Wali Kota Solo dua periode itu menjelaskan kata-kata itu mengibaratkan agar para kader partai jangan terlalu sering mengikuti lomba tarik tambang dan makan kerupuk.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

“Itu sudah dari dulu sudah ada. Dari PDIP itu. Itu kalau mau nyalon atau maju sebagai caleg, jangan bilang wonge Rudy, itu tidak boleh, [bilang] aku orangnya PDI Perjuangan, artinya kader PDI Perjuangan,” kata Rudy saat ditemui wartawan di sela-sela psikotes bakal calon legislatif (bacaleg) PDIP di Delima Resto dan Katering, Jebres, Selasa (18/10/2022).

Rudy menyebut makna tulisan di banner #AkuDuduWongmu, Aku PDI Perjuangan sebagai peringatan kepada para kader banteng moncong putih agar tak lupa perjuangan dan sumbangsih kader lain.

Ekspedisi Mudik 2024

Bahkan pernyataan serupa kerap Rudy sampaikan di setiap momen pertemuan kegiatan yang dihadiri para kader PDIP di Kota Solo. Dia mengibaratkan agar para kader jangan terlalu sering mengikuti dua perlombaan, yakni lomba tarik tambang dan lomba makan kerupuk.

Baca Juga: Banner #Aku Dudu Wongmu, Aku PDI Perjuangan, Muncul di Solo, Begini Maksudnya

“Kalau jadi kader PDI-Perjuangan, saya pesan, jangan sering ikut lomba tarik tambang, nanti eret-eretan pendukung. Kedua, jangan ikut lomba makan kerupuk nanti ngreketi pendukung lainnya. Semua adalah wong PDIP Perjuangan,” paparnya.

Rudy Ingatkan Kader PDIP di Parlemen

Rudy juga mengigatkan para kader PDIP yang kini duduk di parlemen agar tidak besar kepala atau sombong. Mereka bisa menjadi wakil rakyat atau kepala daerah karena kontribusi partai berlambang banteng moncong putih.

“Aja do kemaki, nek lungguh nang kana aja sok merasa pinter. Aja rumangsa  bisa karena tidak ada lambang PDIP tidak akan dipilih orang, sehingga harus tahu diri,” tuturnya.

Baca Juga: 75 Bacaleg PDIP Solo Jalani Psikotes, Rudy: Tak Ada Istilah Cari Duit & Jabatan

Diberitakan sebelumnya, banner bergambar kepala banteng moncong putih dengan tulisan #AkuDuduWongmu, Aku PDI Perjuangan, terpasang di sejumlah lokasi di wilayah Kelurahan Puwodiningratan, Kecamatan Jebres, Solo, Minggu-Senin (16-17/10/2022).

Pemasangan banner dengan warna latar belakang merah dan hitam itu sontak memantik spekulasi sejumlah pihak mengingat saat ini sudah memasuki tahun politik. Namun hal tersebut dibantah Ketua PAC PDIP Jebres, Honda Hendarto.

Dia menegaskan banner itu dipasang kadernya. Tapi dia menepis spekulasi yang menyebutkan pemasangan banner terkait tarik menarik dukungan dalam agenda Pemilu dan Pilpres 2024.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya