SOLOPOS.COM - Ilustrasi Covid-19. (Freepik)

Solopos.com, SEMARANG — Setelah selama sepekan nol kasus, Pemerintah Kota Semarang kembali menemukan adanya kasus Covid-19 di wilayahnya. Berdasarkan data pada laman Internet resmi Pemkot Semarang di https://siagacorona.semarangkota.go.id, hingga Rabu (29/12/2021) malam, tercatat dan enam pasien yang terkonfirmasi Covid-19 di ibu kota Provinsi Jateng itu.

Dari jumlah tersebut, lima pasien di antaranya merupakan warga Kota Semarang. Sementara satu orang lainnya merupakan warga Kota Semarang.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Dengan demikian, secara keseluruhan total kasus Covid-19 di Kota Semarang hingga saat ini mencapai 89.171 orang. Perinciannya, 82.665 orang dinyatakan sembuh, 6.500 orang dinyatakan meninggal dunia, dan enam orang masih menjalani perawatan.

Baca juga: Salut! Mahasiswa UIN Walisongo Hibur Pasien Covid-19 Semarang

Belum ada pernyataan resmi dari Pemkot Semarang terkait kemunculan kembali kasus Covid-19 di wilayahnya tersebut.

Sementara itu, Wali Kota Semarang, Hendrar Prihadi, sebelumnya berharap dengan tercapainya status zero Covid-19 di Kota Semarang selama sepekan itu membuat pihaknya optimistis menyongsong tahun 2022.

“Saat ini sebenarnya kita masih berkutat pada gas dan rem, tetapi untuk saat ini kawan-kawan pengusaha senyumnya sudah mulai melebar, karena kasus Covid-19 yang cenderung melandai, bahkan sepekan terakhir Semarang zero Covid-19,” ujar Wali Kota Semarang yang karib disapa Hendi itu, dikutip dari laman Internet resmi Pemkot Semarang.

Dirinya bahkan berujar jika jajarannya bisa mulai membagi konsentrasi, tidak hanya fokus pada penanganan Covid-19 saja, tetapi juga mengarahkan pada pengembangan pariwisata kembali. “Maka di tahun 2022, kami di Pemerintah Kota Semarang mencoba untuk kembali fokus dalam pengembangan pariwisata, karena porsi kuenya lebih merata,” ungkapnya.

Baca juga: Mantap! 25.271 Anak di Kota Semarang Sudah Disuntik Vaksin Covid-19

Hendi mengaku Pemkot Semarang telah merancang sejumlah rencana pembangunan kepariwisataan yang akan dikerjakan pada tahun depan. “Di antaranya kita akan melanjutkan pembangunan tahap kedua indoor Theater Ki Narto Sabdo, pembangunan gapura landmark Kampung Melayu, pembangunan wisata religi Depok, pembangunan Kampun Jawi, dan juga Reha Agro Sodong,” terang Hendi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya