SOLOPOS.COM - Dua petugas PMI Sragen mengevakuasi korban kecelakaan di Jalan Sragen-Ngawi, tepatnya di Dukuh Tunjungsemi, Desa Bedoro, Kecamatan Sambungmacan, Sragen, Jumat (22/7/2022) dinihari. (Istimewa/PMI Sragen)

Solopos.com, SRAGEN—Seorang pelajar asal Dukuh Krujon, Desa Toyogo, Kecamatan Sambungmacan, Sragen, E. Guevara M.D.P., 16, menjadi korban tabrak lari di Jalan Sragen-Ngawi, tepatnya di Dukuh Tunjungsemi, Desa Bedoro, Sambungmacan, Sragen, Jumat (22/7/2022) pukul 00.08 WIB.

Pelajar SMK tersebut terjatuh setelah berbenturan dengan mobil tak dikenal dari arah berlawanan.

Promosi Selamat! Direktur Utama Pegadaian Raih Penghargaan Best 50 CEO 2024

Kejadian tabrak lari tersebut menurut versi polisi terjadi pada Kamis (21/7/2022) pukul 23.50 WIB, namun menurut laporan Palang Merah Indonesia (PMI) terjadi pada pukul 00.08 WIB.

Kapolres Sragen AKBP Piter Yanottama melalui Kanit Gakkum Satlantas Polres Sragen, Ipda Irwan Marviyanto, menerangkan korban tabrak lari diketahui bernama E. Guevara M.D.P., 16, seorang pelajar asal Toyogo, Sambungmacan, Sragen.

Irwan menerangkan saat kecelakaan lalu lintas itu korban mengendarai motor Yamaha N-Max berpelat nomor AD 2459 BTE.

Baca Juga: Bikin Mobil Ngguling, Flyover Palur Karanganyar Ditambah Water Barrier

“Peristiwa itu bermula saat pengendara motor Yamaha N-Max itu berjalan dari arah barat ke timur. Sedangkan dari arah berlawanan ada mobil tidak dikenal. Menjelang sampai di lokasi kejadian, pengendara motor diduga berjalan ke kanan. Saat kendaraan sudah dekat dengan mobil tak dikenal, pengendara motor diduga tidak bisa menguasai laju kendaraan sehingga membentur mobil tak dikenal dari arah berlawanan,” ujarnya.

Dia menerangkan mobil tak dikenal itu langsung kabur meninggalkan lokasi kejadian. Hingga sekarang, kata dia, polisi belum menemukan identitas mobil tersebut.

Ketua PMI Sragen, Ismail Joko Sutresno, menyampaikan korban kecelakaan itu meninggal dunia dengan luka berat di kepala dan leher dan luka-luka di bagian tubuh lainnya.

Dia mengatakan PMI Sragen berkoordinasi dengan PSC 119 Sukowati untuk merespons adanya laporan kecelakaan lalu lintas itu dengan menaiki ambulans Rescue Medic Alfa 02 PMI Sragen.

“Sesampai di lokasi tim yang bertugas melakukan assesmen lanjutan terdapat satu korban meninggal dunia. Kemudian tim melakukan evakuasi korban menggunakan Ambulans Rescue Medic Alfa 02 PMI Sragen ke kamar jenazah RSUD dr. Soehadi Prijonegoro Sragen,” ujarnya.

Baca Juga: Fakta Baru Penyebab Meninggalnya Pelajar SMK Pada Lakalantas di Sragen

Seorang warga di dekat lokasi kejadian, David Efendi, mengatakan lokasi kejadian itu berdekatan dengan lokasi kecelakaan sebelumnya yang juga mengakibatkan satu pelajar meninggal beberapa waktu lalu.

“Korban itu sebenarnya sudah dekat dengan rumahnya di Krujon. Paling hanya tinggal 100-an meter sudah sampai rumahnya,” ujarnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya