SOLOPOS.COM - Ilustrasi peserta seleksi penerimaan CPNS melakukan registrasi. (Antara-Sumarwoto)

Solopos.com, MADIUN — Sebanyak 450 pelamar calon pegawai negeri sipil (CPNS) dan peserta calon pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (PPPK) Kabupaten Madiun tahun 2021 gagal di awal seleksi. Mereka dianggap tak memenuhi syarat administrasi.

Ratusan pelamar yang dinyatakan tidak memenuhi syarat itu terdiri dari 390 pelamar CPNS dan 62 pelamar PPPK. Jumlah pelamar yang berhak mengikuti seleksi berikutnya sebanyak 2.030 orang.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Kepala Bidang Pengembangan Pegawai Pendidikan dan Pelatihan Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Kabupaten Madiun, Sri Diana Dewi Kusumaningrum, mengatakan banyaknya pelamar yang tidak lolos seleksi administrasi karena kurang ketelitian dalam menyusun berkas. Padahal, panitia sudah memberikan contoh berkas yang benar. Diduga sebagian pelamar hanya melakukan copy paste berkas yang ada dan tidak mengeceknya.

“Rata-rata isi surat lamarannya salah. Seperti tujuan lamarannya ke Kota Madiun dan Provinsi Jawa Timur. Kayak gitu kan jelas tidak sesuai contoh,” kata dia, Rabu (25/8/2021).

Selain itu, ada juga pelamar yang melengkapi berkas dengan akreditasi yang salah. Seharusnya akreditasi kampus yang disertakan itu sesuai tahun kelulusan pelamar. Tetapi, ada yang mengunggah akreditasi setelah tahun kelulusan pelamar.

Bagi pelamar yang dinyatakan lolos seleksi administrasi bisa mengikuti seleksi kompetensi dasar (SKD).

“Untuk pelamar CPNS, tesnya kan ada SKD dan SKB [seleksi kompetensi bidang]. Sedangkan untuk calon PPPK hanya ada satu kali tes kompetensi,” kata dia.

Mengenai waktu pelaksanaan SKD, kata Diana, panitia pelaksana daerah belum mengetahui jadwal pastinya. Pihaknya menunggu jadwal dari pemerintah pusat.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya