Dua Rumah Sakit di Wonogiri Sementara Tidak Layani BPJS, Mana Saja?

<p><strong>Solopos.com, WONOGIRI&mdash;</strong>Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan menghentikan kerja sama dengan dua rumah sakit di Wonogiri, untuk sementara waktu. Kedua rumah sakit tersebut adalah RS Marga Husada dan RS Medika Mulya. <a href="http://soloraya.solopos.com/read/20180907/495/938511/sejak-2016-52-orang-di-wonogiri-tewas-bunuh-diri" title="Sejak 2016, 52 Orang di Wonogiri Tewas Bunuh Diri">Penghentian kerja sama</a> karena izin operasional telah berakhir.</p><p>Verfikator Rumah Sakit BPJS Kesehatan Wonogiri, Wahyu Tunjung Setiawan, saat ditemui <em>Solopos.com</em> di ruang kerjanya beberapa waktu lalu, mengatakan penghentian kerja sama berdasarkan Peraturan Menteri Kesehatan No. 71 Tahun 2013 tentang Pelayanan Kesehatan pada Jaminan Kesehatan Nasional (JKN).</p><p>&ldquo;Sejak tanggal 5 September 2018 penghentian kerja sama sudah usai sedangkan sejak 28 Maret 2018 izin operasional rumah sakit telah berakhir,&rdquo; ujarnya.</p><p>Saat ini kedua rumah sakit sedang menyelesaikan izin operasional seperti persyaratan Hak Guna Bangunan (HGB) dan visitasi oleh Pemprov Jateng.</p><p>Masa berlaku kerja sama antara rumah sakit dengan <a href="http://soloraya.solopos.com/read/20180831/489/937059/tunggakan-iuran-bpjs-kesehatan-soloraya-capai-rp32-miliar" title="Tunggakan Iuran BPJS Kesehatan Soloraya Capai Rp32 Miliar">BPJS Kesehatan</a> yakni satu tahun dan diperpanjang setiap tahunnya. Menurutnya, aspek legalitas harus dipenuhi untuk bisa bekerja sama kembali.</p><p><strong>Sosialisasi</strong></p><p>Kepala Bidang Penunjang RS Marga Husada, Warsini, mengatakan saat ini pihak rumah sakit sedang berupaya melengkapi persyaratan kerja sama.&nbsp;</p><p>Ia mengaku telah melakukan sosialisasi kepada pasien dan masyarakat karena lebih dari setengah dari jumlah pasien menggunakan BPJS Kesehatan.</p><p>Kepala Dinas Kesehatan&nbsp;Wonogiri, Adhi Dharma, berharap proses perizinan segera selesai dan kerja sama dengan BPJS Kesehatan bisa dibuka lagi. Rumah sakit tersebut merupakan rujukan dari <a href="http://soloraya.solopos.com/read/20180602/490/919902/2.500-warga-sukoharjo-belum-terdaftar-bpjs-kesehatan" title="2.500 Warga Sukoharjo Belum Terdaftar BPJS Kesehatan">fasilitas kesehatan tingkat pertama</a>.</p>

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi