SOLOPOS.COM - Pelari Kenya, David Mutai, merajai Bosowa 10K 2013 di Makassar, Minggu (24/2/2013). dokJIBi/SOLOPOS/Reuters

Pelari Kenya, David Mutai, merajai Bosowa 10K 2013 di Makassar, Minggu (24/2/2013). dokJIBi/SOLOPOS/Reuters

JAKARTA—Pelari Kenya David Mutai bersama rekan senegaranya Charles Kipsang membuktikan ketangguhan sekaligus meraih gelar juara dan runner-up pada lomba lari Bosowa 10K Road Race 2013 yang berlangsung di Makassar, Minggu (24/2).

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Laporan panitia kepada Bisnis, menjelaskan lomba yang dilaksanakan sebagai rangkaian peringatan HUT ke-40 Bosowa Group, masih bisa didominasi David Mutai, 38. Staminanya masih prima untuk melahap lomba berjarak 10 km itu.

Sempat mengeluh karena cuaca setempat terlampau lembab, namun tidak menjadi kendala serius berkat pengalaman Mutai maupun rekananya untuk mendominasi lomba serta menduduki peringkat pertama dan kedua kelompok putra.

”Di Indonesia saya mengikuti delapan kali lomba seperti ini, jadi sudah terbiasa demean kondisi cuaca,” ungkap Mutai yang menyelesaikan lomba demean catatan waktu tempuh 31 menit 35 detik. Rekannya Charles Kipsang mencatat waktu tempuh 32 menit 59 detik.

Empat pelari Indonesia menyusul di belakang Mutai dan Kipsang ditempati M Ishari, Suardi, Nelwan, dan Amir Said.  Panitia menetapkan enam pemenang pada lomba ini serta berhak atas hadiah. Selisih waktunya antara 2 sampai 4 menit dari Mutai.

Dengan kemenangan itu, Mutai mencatatkan kemenangan kelima dari delapan lomba marathon yang diikutinya. Meski catatan waktunya masih di bawah rekor 2012 di Bali, namun Mutai senang bisa berpartisipasi di Indonesia. Apalagi iklimnya tidak jauh berbeda dengan negerinya.

Di kelompok putri, Rini Budiarti tampil sebagai juara dengan catatan waktu 37 menit 24 detik. Posisinya diikuti lima atlet lain, yakni Novita Andriyani, Unik Setyorini, Lismawati Illang, Feri Marince Subnafeu, dan Fitri.

“Saya datang memang dengan target juara, karena sudah terbiasa mengikuti lomba 10K meski nomor spesialis sebenarnya 3K,” ujar atlet Pelatnas yang menjadikan event ini sebagai persiapan ke Sea Games Myanmar 2013, Desember mendatang.

Pada nomor lomba 5K kelompok  putra dimenangkan Yusri, Patar Sianipar dan Firmanpada posisi tiga besar. Sementara podium kelompok putri diisi Asnida Aras, Ratlia Dwiyana Wisnu, Nasirah.

Bosowa10K pertama ini diikuti 2.300 peserta sesuai daftar. Tapi, kesemarakannya jauh lebih meriah karena masyarakat non peserta turut ambil bagian. Ini menunjukkan antusiasme lokal yang sangat tinggi terhadap keberadaan event ini.

“Itu yang membuat kami gembira. Semangat ini harus ditindaklanjuti dengan lomba berikutnya yang lebih berkualitas. Semoga tahun depan bisa diselenggarakan dengan lebih baik di semua sektor,” kata Subhan Aksa, Ketua Panitia Penyelenggara.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya