SOLOPOS.COM - Mahasiswa Kebidanan UNS Solo, Safirah Rahmasari Azzahra dan Straerla Atby Milinisa, peraih Juara I dalam Health Competition of Midwifery Generation (HCG) 2021 yang diumumkan Sabtu (24/7/2021). (Istimewa)

Solopos.com, SOLO – Dua mahasiswa Kebidanan Fakultas Kedokteran (FK) Universitas Sebelas Maret (UNS) SOLO menorehkan prestasi membanggakan. Mereka adalah Safirah Rahmasari Azzahra dan Straerla Atby Milinisa, peraih Juara I dalam Health Competition of Midwifery Generation (HCG) 2021 yang diumumkan Sabtu (24/7/2021).

Kedua mahasiswa Kebidanan FK UNS ini, Safirah dan Erla, berada dalam satu tim yang mengikuti kategori kompetisi esai di HCG 2021. Mengangkat sub tema “Mengoptimalkan Peran Bidan Dalam Mencapai Tujuan SDGs Di Era Pandemi”, mereka menyusun esai berupa sebuah gagasan futuristik.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Mereka mengolaborasikan aspek kreativitas seorang bidan pada perannya dalam mencapai tujuan SDGs di era pandemi. Atas gagasan yang cemerlang tersebut, esai dengan judul “Resiliasi (Remaja Indonesia Peduli Kesehatan Reproduksi): Aplikasi Berbasis Android Sebagai Upaya Mengedukasi Remaja Pentingnya Kesehatan Reproduksi” mampu meraih peringkat pertama mengalahkan mahasiswa perguruan tinggi lain.

Baca Juga: UNS Gelar Sertifikasi Dosen, Rektor dan Guru Besar Jadi Peserta Uji Kompetensi

“Dari [kompetisi] esai sendiri 7 peserta yang mengajukan, yang dari UNS kita sendiri. Dari (perguruan tinggi) lainnya itu Universitas Negeri Malang, Poltekkes Surabaya sendiri, dan lainnya,” ungkap Erla.

Esai ini mengangkat isu pengetahuan kesehatan reproduksi remaja yang kian hari perlu untuk ditingkatkan. Safirah dan Erla mencermati adanya tingkat pemahaman remaja yang masih rendah tentang kesehatan reproduksi. Mereka menjelaskan, kasus-kasus seperti kehamilan diluar nikah dan HIV AIDS pada remaja dapat dicegah dengan edukasi sedari dini.

Mereka memandang perlu adanya suatu media edukasi remaja akan pentingnya kesehatan reproduksi. Hal tersebut dituangkan sebagai ide rancangan aplikasi “Resiliasi”. Rancangan aplikasi ini menjadi media informasi yang nantinya diharapkan mampu menghindarkan remaja dari informasi bohong dari media yang tidak terpercaya.

“Kita mikirnya menggabungkan antara menjadi bidan yang kreatif dan bisa mencapai tujuan SDGs di era pandemi,” tutur mahasiswa Kebidanan FK UNS ini.

Baca Juga: Bantu UKM Kuliner, Fakultas Pertanian UNS Sosialisasi Keamanan Pangan Produk Frozen Food

Remaja dinilai lebih tertarik untuk mendapatkan informasi secara dua arah. Ini tentu berpengaruh pada terserapnya informasi yang diterima remaja. Rancangan aplikasi “resiliasi” ini digagas dengan mengedepankan komunikasi yang atraktif dan menarik.

Terdapat fitur-fitur disertai visualisasi yang menarik dan edukatif dalam aplikasi yang mereka rancang. Fitur di dalamnya pun berbeda dan telah disesuaikan antara pengguna laki-laki dan perempuan.

“Harapannya aplikasi ini dapat terwujud di kemudian hari dengan bantuan pihak-pihak terkait” tutur Safirah.

HCG 2021 sendiri merupakan kompetisi yang diadakan Himpunan Mahasiswa D-3 Kebidanan Sutomo Politeknik Kesehatan (Poltekkes) Kementerian Kesehatan (Kemenkes) Surabaya. Menggelar 4 kategori kompetisi, HCG 2021 mengangkat tema “Become a creative Midwife in the Millenial Era 2021”.

Baca Juga: IKA UNS Launching Kegiatan Gotong Royong Peduli Covid-19

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya