Dua kubu terima hasil perhitungan

Banjarsari (Espos)–Rekapitulasi hasil perhitungan perolehan suara yang digelar Komisi Pemilihan Umum (KPU) Solo di Ruang VVIP Stadion Manahan, Minggu (2/5) berlangsung lancar.

Dua kubu dari pasangan Joko Widodo-FX Hadi Rudyatmo (Jo-Dy) dan Eddy Wirabhumi-Supradi Kertamenawi (Wi-Di) menerima hasil perhitungan suara Pilkada.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Dalam rekapitulasi itu tercatat pasangan Jo-Dy meraih 248.243 suara atau 90,09%, sedangkan pasangan Wi-Di meraup 27.306 suara atau 9,91%. Sementara untuk suara yang tidak sah mencapai 7.140 suara.

Pilkada tanggal 26 April lalu juga mencatat angka partisipasi masyarakat yang cukup tinggi yaitu 71,80%.

Proses rekapitulasi itu berjalan singkat. Dua saksi dari dua Kubu yaitu Budi Irianto dari Wi-Di dan Budi Prayitno dari Jo-Dy sama-sama menerima hasil perhitungan itu.

Budi Irianto mengatakan, tidak ada angka yang bergeser sehingga pihaknya tidak mempermasalahkan hasil perhitungan. “Rekapnya sesuai dengan hasil yang ada di PPK, jadi tidak ada masalah,” ungkap Budi Irianto.

Mengenai perhitungan itu, Budi Irianto menyatakan, angka yang muncul di KPU itu telah sesuai juga dengan perhitungan dari Wi-Di. Sedangkan Budi Prayitno menyatakan, pihaknya juga menerima perhitungan itu meski angkanya berbeda dengan hasil hitungan dari PDIP yaitu 90,36%.

“Memang ada sedikit perbedaan, tapi tidak masalah. Angka dari kami 90,36%. Namun, itu belum masuk yang rusak atau tidak sah. Kalau yang rusak atau tidak sah masuk, jadi yang di KPU ini pas,” ungkap Budi Prayitno.

Anggota KPU Bidang Teknis Penyelenggaraan Pilkada, Pata Hendra Aryanto menyatakan, rekapitulasi dilanjutkan dengan penetapan perhitungan suara.

“Nanti berita acara akan ditandatangani, itu artinya langsung penetapan hasil. Kalau penetapan calon, akan kami lakukan 8 Mei. Meski proses lebih cepat dari jadwal, kami tetap mengikuti jadwal yang telah ada,” kata Pata.

dni