Washington (Solopos.com)–Dua kapal perang Amerika Serikat telah dikerahkan menuju Libya. Kedua kapal, USS Ponce dan USS Kearsarge tersebut mengangkut 800 Marinir.
Menteri Pertahanan AS mengatakan, kapal-kapal tersebut dikerahkan untuk membantu saat situasi darurat atau evakuasi dan juga untuk upaya kemanusiaan. Selain kedua kapal itu, Gates juga memerintahkan pengiriman 400 Marinir yang akan diterbangkan sebagai respons kemanusiaan atas krisis di Libya.
Promosi Cuan saat Ramadan, BRI Bagikan Dividen Tunai Rp35,43 Triliun
Gates menegaskan, intervensi militer AS harus dipertimbangkan dengan hati-hati. “Semua opsi di luar bantuan kemanusiaan dan evakuasi adalah kompleks,” tutur Gates seperti diberitakan Los Angeles Times, Rabu (2/3/2011).
Dikatakannya, pengerahan pasukan AS untuk menangani Libya bisa mempengaruhi operasi AS di Afghanistan. “Jujur, kita juga harus berpikir tentang penggunaan militer AS di negara lain di Timur Tengah,” ujar Gates dalam briefing berita di Pentagon.
“Jenis-jenis opsi yang telah dibicarakan di pers dan lainnya juga punya konsekuensi masing-masing,” kata Gates. “Itu harus dipertimbangkan dengan sangat hati-hati,” tandasnya.
Ketua Kepala Staf Gabungan AS, Laksamana Mike Mullen menyatakan, Departemen Pertahanan AS tengah menganalisa berbagai opsi militer. Namun hingga kini belum ada keputusan soal itu.
(dtc/tiw)