SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Ilustrasi (Dok.Solopos)

Klaten (Solopos.com)–Dukuh Gumukrejo dan Dukuh Randupayung, Desa Panggang, Kecamatan Kemalang, Klaten hingga kini belum teraliri listrik. Warga di lereng Gunung Merapi ini memanfaatkan nyala lampu berbahan dasar minyak tanah sebagai sumber pencahayaan di malam hari.

Promosi Selamat! Direktur Utama Pegadaian Raih Penghargaan Best 50 CEO 2024

Kepala Desa Panggang, Wahyudi saat dihubungi Espos, Senin (19/9/2011), mengatakan terdapat 12 kepala keluarga (KK) di Dukuh Gumukrejo dan 15 KK di Dukuh Randupayung yang hingga kini belum bisa menikmati aliran listrik. ”Sejak dukuh itu berdiri hingga kini belum teraliri listrik. Mereka masih menggunakan nyala lampu tradisional untuk pencahayaan di malam hari. Kalau ada hajatan, mereka memanfaatkan lampu petromak atau menyewa mesin diesel,” ujar Wahyudi.

Wahyudi mengaku prihatin atas keadaan yang dialami warganya di dua dukuh itu. Menurutnya, sebagian warga di Dukuh Randupayung sudah memasang aliran listrik secara swadaya dari kawasan Cangkringan, Sleman. Namun begitu, diakuinya, keterbatasan dana membuat sebagian besar warga memilih menggunakan lampu tradisional untuk pencahayaan di malam hari. Sebenarnya, Wahyudi mengaku sudah melaporkan kepada Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Klaten dan Perusahaan Listrik Negara (PLN) pada tahun 2006 silam. Akan tetapi, hingga kini tidak ada realisasi dari laporan itu.

Sementara itu, Humas PLN Area Pelayanan dan Jaringan (APJ) Klaten, Santoso mengaku baru mengetahui perihal adanya dua dukuh di Klaten yang belum teraliri arus listrik. Setelah dilakukan pengecekan, ternyata warga di dua dukuh itu memang belum masuk daftar pelanggan PLN APJ Klaten. Menurutnya, tidak ada batasan jumlah KK bagi dukuh yang ingin meminta pemasangan instalasi listrik. ”Berapapun jumlah KK-nya itu tidak jadi soal. Nanti akan kami telusuri keberadaan dua dukuh itu. Kami akan mengusahakan dua dukuh itu mendapat aliran listrik,” tukas Santoso.

 

(mkd)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya