Solopos.com, BATANG — Dua calon haji asal Kabupaten Batang, Jawa Tengah (Jateng), batal berangkat ke Makkah untuk menunaikan ibadah haji pada tahun 2022 ini. Mereka batal berangkat ke Tanah Suci karena mengalami kecelakaan lalu lintas.
“Dua calon haji ini merupakan pasangan suami istri. Mereka mengalami kecelakaan saat mengendarai sepeda motor pada 6 Juni 2022 dan harus mendapat perawatan intensif di Rumah Sakit Qolbu Insan Mandiri Batang,” kata Kepala Seksi Penyelenggara Haji dan Umrah Kemenag Kabupaten Batang, Luthfi Hakim, Selasa (21/6/2022)
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
Dua calon haji yang gagal berangkat ke Tanah Suci Mekkah itu adalah Moch Irkham dan Listiyani. Keduanya warga Desa Sigayam, Kecamatan Wonotunggal.
Luthfi Hakim mengatakan pihak yang bersangkutan telah mengajukan surat permohonan penundaan keberangkatan pada Kemenag Kabupaten Batang.
Dengan penundaan keberangkatan dua calon haji itu maka jamaah calon haji asal Kabupaten Batang yang siap berangkat ke Tanah Suci Makkah pada tahun 2022 ini mencapai 388 orang. Sebelumnya, Batang mendapat kuota jemaah haji pada tahun ini mencapai 390 orang.
Baca juga: Ini Identitas Calon Haji Asal Sragen yang Meninggal di Tanah Suci
Dikatakan, keberangkatan dua calon haji yang tertunda itu sudah tidak bisa digantikan dan kuotanya juga telah dikembalikan ke Kantor Wilayah Kementerian Agama (Kanwil Kemenag) Provinsi Jateng. Demikian juga Kloter 33 akan diisi 145 orang yang akan diberangkatkan dari Pendapa Kabupaten Batang menuju Asrama Haji Donohudan, Boyolali, Sabtu (25/6/2022) pagi nanti.
“Adapun Kloter 34 berjumlah 243 orang akan diberangkatkan dari Pendapa Kabupaten Batang pada Minggu (26/6) pukul 03.00 WIB,” kata Lutfhi Hakim.