Harianjogja.com, GUNUNGKIDUL-Suasana politik di Desa Karangrejek, Gunungkidul kian memanas menjelang pemilihan kepala desa Minggu (17/11/2013) mendatang. Kedua bakal calon kepala desa pun beradu visi dan misi di Balaidesa Karangrejek, Jumat (15/11/2013).
Ada dua balon yang akan meramaikan Pilkades Karangrejek yakni calon incumbent Kasdi Siswo Pranoto serta Marjono. Suasana persaingan semakin kental lantaran Marjono merupakan adik ipar Kasdi.
Promosi Mi Instan Witan Sulaeman
Dalam kesempatan penyampaian visi dan misi kedua balon saling berlomba memikat hati warga. Kasdi yang medapatkan nomor undian pertama mengutarakan visi serta misi yang dia banggakan.
Sebagai calon dari incumbent Kasdi terlebih dahulu mengutarakan keberhasilannya dan masyarakat dalam enam tahun terakhir. Menurut dia, masyarakat telah membimbingnya untuk membangun desa.
“Kondisi jalan, lingkungan, irigasi serta jalan usaha tani juga sudah ditingkatkan. Selain itu Desa Karangrejek menjadi juara dua nasional lomba desa dan menjadi tujuan studi lapangan dari berbagai daerah,” tutur dia.
Ia mengakui, masih banyak hal yang bisa dikembangkan lagi sehingga ia memutuskan untuk kembali mencalonkan diri menjadi Kades Karangrejek. Ia berjanji akan mewujudkan Desa Karangrejek menjadi desa yang bersatu dan dinamis.
“Misi saya yakni membuat masyarakat berperan serta secara dinamis, kreatif dan inovatif melalui peningkatan pelayanan administrasi yang akuntabel. Potensi desa akan terus dikembangkan dan mendorong kelompok kepemudaan dan ekonomi mikro,” tutur dia.
Sementara itu calon nomor urut dua Marjono mengumbar visi untuk menjadi kepala desa yang merakyat, responsif, cepat dan tanggap terhadap penderitaan rakyat. Ia juga berjanji akan menjadi kades yang aspiratif dan terbuka untuk kemakmuran desa.
“Saya akan meningkatkan profesionalisme pelayanan dengan meningkatkan manajemen dan sumber daya manusia. Saya akan meningkatkan sisi keamanan dan kenyamanan, pendidikan, sosial, budaya. Saya akan melakukan peninjauan kembali keberadaan perdes yang ada,” tutur dia. Marjono juga siap melakukan pemerataan jabatan dan menghapus sistem monopoli jabatan.
Ketua Panitia Pilkades Karangrejek Suharto menuturkan pilkades akan digelar di ssatu TPS yakni di Balaidesa Karangrejek pada Minggu. “Ada 4.099 daftar pemilih tetap dari tujuh dusun,” papar dia.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
