SOLOPOS.COM - Salah satu spanduk yang dipasang di perempatan utara Balaikota Jogja, Selasa (7/1/2014). (JIBI/Harian Jogja/Jumali)

Harianjogja.com, JOGJA-Kantor DPRD Jogja yang berada di Jalan Ipda Tut Harsono No. 43 dikepung spanduk kecaman.

Diduga spanduk yang dibuat Forum Jogja Sehat dengan bertuliskan ‘Jurangan DPRD Jogja Sehat …???’ itu dipasang sebagai bentuk protes terhadap kebijakan pencoretan pengajuan dana hibah dan bantuan sosial (bansos).

Promosi Pemimpin Negarawan yang Bikin Rakyat Tertawan

Berdasarkan pengamatan Harianjogja.com, spanduk tersebut selain dipasang pada perempatan Balaikota Jogja, juga dipasang di kawasan Mandala Krida, dan perempatan Jalan Melati Wetan.

Ketua DPRD Jogja, Henry Koentjoroyekti mengatakan, pihaknya tidak memahami maksud dari pemasangan spanduk tersebut. Sejauh ini, dewan belum mendapatkan konfirmasi dari pihak pemasang spanduk.
“Saya tidak tahu mengenai spanduk tersebut. Sejauh ini juga tidak ada komunikasi dari pihak Forum Jogja Sehat,” katanya, Selasa (7/1/2014).

Menurut Henry, seharusnya masyarakat mampu menyampaikan aspirasinya dengan benar. Bukan dengan jalan memasang spanduk yang berisi kecaman.

Meski enggan banyak berbicara terkait dengan pemasangan spanduk tersebut, Henry mengakui jika ada dugaan pemasangan spanduk tersebut berkaitan dengan pemangkasan usulan dana hibah untuk Federasi Olah Raga Rekreasi Masyarakat Indonesia (Formi).

“Bisa jadi. Tetapi kami tidak ingin berspekulasi. Kami minta Dinas Ketertiban untuk bisa bertindak melakukan penertiban terhadap spanduk tersebut,” harapnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya