SOLOPOS.COM - Ilustrasi (JIBI/Harian Jogja/google image)

Ilustrasi (JIBI/Harian Jogja/google image)

WONOSARI—Komisi A DPRD Gunungkidul meminta Satpol PP merasionalisasi rencana anggaran Rp3,1 M yang diajukan untuk seragam seluruh personel Perlindungan Masyarakat (Linmas). Angka tersebut dianggap tidak rasional.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Anggota Komisi A DPRD Gunungkidul Slamet Harjo ketika dihubungi Harian Jogja Rabu (21/11/2012) mengatakan anggaran tersebut diperoleh dari estimasi kebutuhan per seragam Rp500.000 dengan jumlah total personel sebanyak 6.314 orang.

“Saya minta Satpol PP menghitung ulang rencana ini” kata Slamet seraya mengatakan biaya per setel bisa saja di kurangi jadi Rp400.000

Sementara itu ditemui secara terpisah, Kepala Satpol PP Gunungkidul Agus Priyanto mengaku belum menerima kabar tersebut. Meskipun demikian, Agus menyatakan perhitungan itu sudah dihitung berdasarkan kebutuhan di lapangan.

Dia menjelaskan, personil Linmas di Gunungkidul selama ini masih belum mendapatkan perhatian yang berarti dari Pemkab. Untuk urusan seragam misalnya, para Linmas hanya mendapatkan seragam baru lima tahun sekali menjelang Pemilu.

Agus menjelaskan, jumlah sebesar Rp500.000 itu dianggarkan untuk membeli perlengkapan seragam Linmas mulai dari kemeja, celana, sepatu hingga topi dan berbagai atribut pelengkap lainnya. Pemotongan anggaran itu juga disesalkan Agus karena dirinya merasa dengan harga Rp400.000 per personel sangat sulit mendapatkan bahan berkualitas. Selain itu, jumlah personil yang direncanakan mendapatkan bantuan juga sudah dihitung berdasarkan kenyataan yang ada di lapangan.

Meskipun demikian, Agus menyatakan pihaknya menerima apapun hasil keputusan rapat Komisi A asalkan hasil rapat tersebut sudah berdasarkan pada kenyataan lapangan. Dia menegaskan agar jangan sampai jumlah yang sudah dirasionalisasi itu jusru menimbulkan masalah karena tidak mengakomodir kebutuhan personil Linmas. “Kalau memang tidak disetujui dan akhirnya malah menyusahkan, lebih baik dibatalkan sekalian” tandasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya