Jakarta [SPFM], DPR akan menyelidiki pihak-pihak yang terlibat dalam pembelian pesawat jenis MA 60 milik Merpati yang jatuh di Teluk Kaimana, Papua. DPR merasa heran, pesawat yang dibeli dari Cina baru setahun ini sudah memakan korban 27 jiwa penumpangnya.
Wakil Ketua DPR Priyo Budi Santoso di Gedung DPR Senin (9/5) mengatakan, pembentukan Pansus itu didasarkan pada indikasi keanehan pembelian pesawat dari China. Kala itu Wapres Jusuf Kalla tidak meneruskan rekomendasi pembelian pesawat itu. Priyo mengatakan, Pimpinan DPR akan menyerahkan kepada Menteri Perhubungan agar meminta tim pembelian pesawat untuk melakukan penjelasan.
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
Priyo menuturkan, DPR juga hendak mempertimbangkan rekomendasi untuk tidak melanjutkan pembelian pesawat tipe AM 60. Namun keputusan pasti terkait hal itu akan ditentukan setelah Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) menemukan penyebab jatuhnya pesawat. [dtc/tna]