Jakarta–Ketua DPR Marzuki Alie didampingi empat pimpinan DPR lainnya menerima rombongan PPATK. DPR meminta PPATK membuka aliran dana Bank Century.
“Kami menerima PPATK karena PPATK menjadi ekor dalam Skandal Bank Century. Mengapa kami memanggil PPATK, karena rapat paripurna sudah meloloskan pansus hak angket untuk skandal Bank Century,” kata Marzuki.
Promosi BI Rate Naik Jadi 6,25%, BRI Optimistis Pertahankan Likuiditas dan Kredit
Marzuki menyampaikan hal itu usai menerima PPATK di ruang tamu pimpinan DPR, lantai 3 Gedung Nusantara III DPR, Senayan, Jakarta, Selasa (1/12).
Menurut Marzuki, PPATK memegang peranan penting dalam pengungkapan skandal Bank Century. Data PPATK menjadi kunci pembuka skandal yang merugikan negara Rp. 6,7 Triliun ini.
“Apakah PPATK akan memuluskan angket membuka aliran data 6,7 Triliun,” ujar Marzuki.
Marzuki mengapresiasi semangat PPATK membantu panitia angket Century yang akan dibentuk 4 Desember nanti.
“Dari penjelasan-penjelasan beliau, bahwa beliau akan membantu dengan sekuat tenaga namun tentunya dengan keterbatasan-keterbatasan. Supaya tidak ada lagi fitnah,” tegasnya.
dtc/isw