JAKARTA —- DPR meminta Kementerian Pemuda dan Olah Raga (Kemenpora) segera menggelontorkan dana untuk membiayai Tim Nasional Sepak Bola dalam pertandingan Piala AFF 2012 di Malaysia.
Menurut Anggota Komisi X DPR Herlini Amran, dana Timnas seharusnya dibayarkan negara, dalam hal ini Kemenpora bertanggung jawab untuk segera mencairkannya dari dana APBN.
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
“Jangan sampai Timnas menjadi korban ‘politisasi olah raga, karena mereka akan mengharumkan nama bangsa di ajang pertandingan internasional,” ujarnya, Kamis (22/11/2012).
Pemerintah, lanjutnya, harus merespons dengan cepat kondisi tersebut, sehingga tidak ada lagi pengumpulan koin dari masyarakat untuk membiayai Timnas berlaga di AFF 2012.
Herlini mencontohkan ketika kualifikasi Piala Dunia 2014 di Polandia bulan lalu, hanya karena lapangan stadionnya tergenang air, Menteri Olah Raga Joana Mucha langsung introspeksi dan mengajukan pengunduran diri.
“Seharusnya Menpora dapat membedakan antara tuntutan profesionalitas insan sepak bola dengan sanksi yang dijatuhkan karena kisruh PSSI [persatuan sepak bola seluruh Indonesia],” ungkapnya.
Kucuran APBN 2012 untuk mefasilitasi kejuaran olah raga bertaraf internasional mencapai Rp117,8 miliar, dari total dana pembinaan olah raga prestasi senilai Rp413,5 miliar.
Anggota DPR asal wilayah pemilihan Kepulauan Riau ini mengapresiasi para suporter bola Indonesia yang mengumpulkan koin bantuan untuk Timnas sebesar Rp56 juta.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
