SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

JAKARTA—Komisi I DPR mengaku akan memanggil Menkominfo, Tifatul Sembiring dan seluruh operator telepon untuk rapat dan didengar keterangannya terkait keluhan konsumen seputar pulsa yang tersedot.

“Pekan depan kami panggil Menkminfo dan seluruh operator telepon sekuler yang ada untuk dimintai keterangan. Ini sudah menjadi perhatian dewan yang menampung keluhan masyarakat,” tegas Ketua Komisi I DPR, Mahfudz Siddiq di gedung DPR, Senayan, Jakarta, Rabu (5/10).

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Mahfudz menilai, pencurian pulsa melalui pengiriman konten tanpa mendaftar, sangat merugikan masyarakat. Pemerintah dan operator wajib bertanggungjawab.

“Harus menjadi perhatian pemerintah dan operator. Operator kan bisa memblokir nomor-nomor layanan tersebut, makanya kami akan dengar keterangan mereka. Pihak pemerintah dalam hal ini Menkominfo harus tegas memberikan sanksi bagi operator yang nekat membiarkan penyerobotan pulsa konsumen. Bila perlu tutup saja izin usahanya,” tegasnya.

Mahfudz Siddiq menilai, keluhan pulsa tersedot dari pemakai ponsel merupakan taggung jawab yang harus diselesaikan Menkominfo.

“DPR meminta harus menjadi perhatian pemerintah dan operator terhadap keluahan masyarakat tersebut. Operator harus bertanggung jawab. Dan pemerintah dalam hal ini Menkominfo harusnya lebih tegas memberikan sanksi bagi operator yang nekat membiarkan perampokan pulsa konsumen tersebut,” tutur Mahfudz.

Ditambahkan Mahfudz, tindakan perampokan pulsa konsumen sudah masuk pidana. DPR akan mendorong kepolisian segera melakukan tindakan-tindakan preventif dan sanksinya kepada operator yang merugikan.(Harian Jogja/Wahyu Kurniawan)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya