SOLOPOS.COM - Artwork Children of Eden, lagu baru Down For Life. (Istimewa)

Solopos.com, SOLO — Setelah melepas dua single anyar berjudul Mantra Bentala dan Apokaliptika pada 2020, legiun metal kebanggaan Kota Solo, Down For Life atau DFL kembali menggebrak kancah musik keras dalam negeri melalui nomor Children Of Eden.

Karya sentimental yang dipersembahkan untuk para anak berkebutuhan khusus (ABK) ini resmi dirilis pada 15 Januari 2022 di kanal Youtube Blackandje Records. Vokalis DFL, Stephanus Adjie, yang diwawancarai Solopos.com sebelum peluncuran, Sabtu (14/1/2022), mengatakan single itu dikerjakan dalam periode waktu yang cukup panjang sejak 2019.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Hal itu dikarenakan para personel DFL berada di beberapa kota berbeda. “Yang juga cukup menarik, dua nama muda kini resmi bergabung dalam formasi baru Down For Life yakni Mattheus Aditirtono, bas, dan Adria Sarvianto, sequencer,” terang Adjie.

Baca Juga: Pra-Event Rock in Solo 2022: Sajikan Kolaborasi Gamelan dan Musik Cadas

Lagu Children Of Eden mengangkat cerita tentang ABK, yakni anak kedua kerabat dekat Down For Life, Kukuh Prasetyo Hadi, bernama Malik serta Keysha, keponakan Adjie. Adjie mengatakan keduanya tidak pernah memilih untuk terlahir dengan kondisi tersebut.

Meski memiliki keterbatasan, mereka tumbuh sebagai pribadi yang luar biasa. “Tanpa perlu meminta kasih sayang berlebih atau pun kesempatan spesial, keduanya justru lebih ingin mendapat perlakuan yang sama seperti orang lain dan sebagai manusia sesuai dengan kapasitas masing-masing,” terang Adjie.

Narasi tersebut yang kemudian diangkat DFL dalam karya ini. Tidak hanya tema yang terasa lebih segar, Children Of Eden juga coba menampilkan artwork dalam nuansa baru bagi para penggemar.

Baca Juga: Komposisi Tiga Gamelan dan Musik Metal Siap Guncang Rock in Solo

Pengerjaan Artwork

Ilustrasi bergaya renaissance hasil kolaborasi seniman Jahlo Gomes dan Ardha Lepa itu hadir sebagai wajah utama lagu terbaru Down For Life. Karya tersebut kemudian dikembangkan menjadi video musik yang juga jauh berbeda dibandingkan visual DFL biasanya.

Saat mengerjakan artwork, Jahlo dan Ardha dibantu Reka dari Bandung. Reka sebelumnya pernah bekerja sama dengan Revenge The Fate. Tak hanya itu, DFL juga menyiapkan merchandise khusus bagi fans untuk single ini.

Tiga lini mereka gandeng sekaligus untuk mengurus program kampanye membantu ABK. Mereka di antaranya Rown Division, Belukar League, dan Blackandje Records. Hasil keuntungan dari penjualan merchandise akan disumbangkan kepada yayasan di Kota Solo yang mengurusi kebutuhan ABK.

Baca Juga: Ada Down For Life hingga Doel Pecas Ndahe di Pemanasan Rock In Solo

Sementara itu, untuk urusan rekaman, Down For Life merampungkan lagu mereka di Darktones Studio milik Blackandje Records dan memercayakan proses mixing serta mastering kepada Adria Sarvianto dan Hamzah Kusbianto.

“Untuk rencana ke depannya, akan ada beberapa single lagi yang menjadi bagian dari album penuh yang akan datang. Ada juga kejutan-kejutan lain yang sudah kami siapkan di tahun 2022 ini,” ujar  Adjie.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya