SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Solopos.com, SOLO – Andrea Dovizioso menjadi pemenang pada seri pertama Moto GP 2019 di Qatar. Kendati demikian, pembalap Ducati itu menyebut masih ada kekurangan pada motornya.

Dovi menjadi pemenang di GP Qatar dalam balapan yang dilangsungkan di Sirkuit Losail, 10 Maret 2019 lalu. Dia mampu mengungguli pembalap Repsol Honda, Marc Marquez. Dovi menang tipis atas Marquez dan harus berjuang hingga lap terakhir.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Dovi dengan motor Ducatinya memang tampil apik dalam balapan tersebut. Di trek lurus dia kerap mengungguli Marquez. Sementara di tikungan, justru motor Honda milik Marquez yang tampil cukup oke.

Ekspedisi Mudik 2024

Hal itu lah yang dianggap kekurangan oleh Dovi. Bahkan, dia menyebut motor Honda lebih bagus dari musim lalu saat berada di tikungan. Dovi pun berharap ada perbaikan pada motornya demi hasil apik di balapan selanjutnya.

“Kami mempunyai beberapa poin bagus, tapi di tengah tikungan kami merupakan motor yang paling lambat,” kata Dovizioso seperti dikutip dari Daily Star, Selasa (26/3/2019).

“Tetap saja, kami mempunyai akselerasi yang baik dan tenaga saat trek lurus dan itu memberi kami kemungkinan untuk menciptakan perbedaan. Tapi, setelah 19 balapan, saya masih tetap merasa kurang sesuatu. Tapi, saya tak tahu karena untuk memahami situasi Honda itu sulit.”

“Tampaknya mereka mempunyai keuntungan kecil dibandingkan tahun lalu, karena mereka mempunyai tenaga lebih, tapi kita harus menunggu kondisi yang berbeda,” lanjutnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya