SOLOPOS.COM - ilustrasi.dok

Dosen dan mahasiswa Program Studi (Prodi) Desain Komunikasi Visual (DKV), Fakultas Seni Rupa dan Desain (FSRD) Institut Seni Indonesia (ISI) Solo.

Solopos.com, SOLO--Dosen dan mahasiswa Program Studi (Prodi) Desain Komunikasi Visual (DKV), Fakultas Seni Rupa dan Desain (FSRD) Institut Seni Indonesia (ISI) Solo terlibat dalam serangkaian acara The 14 Th Uiwang International Placard Art Festival (UIPAF) 2017. Pamer karya seni rupa di Korea Selatan tersebut diselenggarakan selama tiga hari, Jumat-Minggu (15-17/9/2017) di Baekun Lake Plaza in Uiwang City, Kyunggido, Korea Selatan (Korsel).

Promosi Semarang (Kaline) Banjir, Saat Alam Mulai Bosan Bersahabat

Acara ini merupakan puncak kegiatan tahunan Kota Uiwang yang juga diisi dengan bazar, workshop seni, dan pentas pertunjukkan. Ada enam delegasi DKV ISI yang terlibat dalam event tahunan tersebut di antaranya Dosen dan Kaprodi DKV Basnendar H, serta lima mahasiswa Kevin Davia, Rico Arnanda Yudistira, Monika Anggraini, Cahyo Destianto, dan Bonny Bhinastiti AR. Mereka terdaftar sebagai peserta jalur undangan yang lolos tahap kurasi. Berjajar dengan puluhan seniman berbagai negara Asia lainnya, benua Eropa, dan Amerika.

Basnendar, Minggu (17/9/2017), mengatakan lima delegasi mengirim digital imaging, sementara satu orang lagi berupa ink on paper. Kevin membuat karya berjudul Beauty in Sorrow berukuran A2, sedangkan Cahyo memamerkan One Hand Can Save The Ecosystem yang dibuat dari digital imaging adobe ilustrator berukuran 20 cm x 20 cm.

Berkonsep kultural, Rico, memilih karya Punakawan yang dibuat dengan ukuran 70 cm X 70 cm. Sementara satu-satunya gambar berbasis ink on paper dibuat oleh Bonny Bhinastiti AR dengan Enggang Birds. Basnendar mengatakan dalam event tahunan ini semua peserta menampilkan gambar terbaik mereka yang meliputi seni rupa dan desain berupa ilustrasi, drawing, poster dan artwork. Karya tersebut kemudian dipamerkan dengan bentuk media baru berupa placard art work.

Sebelumnya semua peserta yang lolos akurasi diminta mengirimkan karya seni rupa dan desain mereka berbentuk 2 dimensi dan 3 dimensi yang dicetak dalam media digital berukuran 1 meter X 1 meter. Hasilnya digantung dengan dibentangkan melalui pigura dan dipajang di area plaza yang disebut Placard Art Museum. Melalui pameran ini Basnendar berharap menambah jejaring kesenirupaan mereka sekaligus semakin meningkatan kompetensi civitas akademika DKV ISI Solo dalam berkarya.

“Ini bukanlah yang pertama. Kami sudah lima kali terlibat pameran internasional. Harapannya kegiatan seperti ini sebagai media promosi eksistensi program studi kepada masyarakat luas baik tingkat lokal, nasional, maupun internasional,” kata dia, Minggu.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya