SOLOPOS.COM - Rapat Koordinasi & Sinkronisasi Program Pariwisata Dan Ekonomi Kreatif DPSP Borobudur Tahun Anggaran 2024 di Aston Hotel Solo, Rabu (18/10/2023). (Solopos.com/Dhima Wahyu Sejati)

Solopos.com, SOLO — Direktur Utama Badan Pelaksana Otorita Borobudur (BOB) Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf), Agustin Peranginangin mengatakan daerah Soloraya patut dipromosikan untuk wellness tourism.

“Soloraya adalah salah satu yang kami promosikan untuk wellness tourism,” kata ketika ditemui wartawan dalam acara Rapat Koordinasi BOB di Aston Solo Hotel, Rabu (18/10/2023).

Promosi Strategi Telkom Jaga Jaringan Demi Layanan Telekomunikasi Prima

Wellness tourism merupakan wisata yang bertujuan meningkatkan kesejahteraan fisik, mental, spiritual, sampai lingkungan.  Meski begitu, menurutnya Solo perlu berkolaborasi bersama daerah lain untuk mempromosikan wisata yang dimiliki.

“Promosi salah satunya yang harus disinkronkan, pusat tentu akan melakukan promosi, baik dalam negeri dan juga promosi kesiapan destinasi dari daerah,” kata dia.

Agustin menyebut program yang bakal dipromosikan oleh BOB salah satunya adalah desa wisata. Lalu destinasi kota yang memiliki kalender event yang tetap. Termasuk daerah yang ekonomi kreatifnya mulai bergeliat.

“Itu pasti kita promosikan,” lanjut dia.

Menurutnya wilayah Soloraya sudah memiliki destinasi wisata yang bagus dan layak untuk dipromosikan. Menurutnya di Soloraya sudah tumbuh menjadi kota perdagangan, salah satunya melalui event Solo Great Sale 2023.

“Kemudian sekelilingnya didukung oleh desa-desa wisata maupun destinasi yang menawarkan keindahan alam, seperti kita ke Tawangmangu. Kita geser sedikit ke Sragen,” kata dia.

Meski begitu perlu ada keterpaduan paket wisata agar tidak saling meniadakan. Lalu dalam hal perencanaan pembangunan terkait pariwisata harus dilaksanakan secara berkelanjutan. “Kita jaga betul alam,” kata dia.

Bersamaan dengan itu BOB melaksanakan Rapat Koordinasi & Sinkronisasi Program Pariwisata dan Ekonomi Kreatif DPSP Borobudur Tahun Anggaran 2024 di Aston Hotel Solo, Rabu-Kamis (18-19/10/2023).

Direktur Keuangan Umum dan Komunikasi BOB, Ramlan Kamarulah mengatakan masih banyak dari kalangan pemerintah daerah dan industri lain yang masih belum bisa menangkap program dari Kemenparekraf.

“Makanya kita mengadakan kegiatan ini, supaya bisa berkolaborasi untuk mengembangkan pariwisata dan ekonomi kreatif di wilayah BOD,” kata dia.

Dalam kegiatan ini, BOB mengundang seluruh stakeholder pariwisata di Kawasan Pariwisata Borobudur untuk membahas program pengembangan pariwisata dan ekonomi kreatif.

Selain itu dalam kegiatan tersebut juga melakukan identifikasi terhadap potensi dan peluang yang dapat disinkronisasikan lintas daerah. Sekaligus meninjau permasalahan-permasalahan yang dapat diselesaikan pada level pemerintah pusat atau lintas kementerian.

BOB sendiri berperan untuk melakukan inventarisasi permasalahan dan program kerja masing-masing stakeholder dalam pengembangan wisata. BOB juga mendorong terwujudnya langkah terpadu melalui koordinasi guna mendapatkan dukungan dari pemangku kepentingan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya