Pojokbisnis
Senin, 21 Oktober 2019 - 14:55 WIB

Donnie Eks-Ada Band Jadi Penutup Manis Ketep Summit Festival 2019

Jafar Sodiq Assegaf  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Donnie Sibarani bernyanyi bersama seorang pengunjung Keteb Summit Festival 2019. (Jafar Sodiq/Solopos)

Solopos.com, MAGELANG - Musikus Donnie Sibarani menutup rangkaian acara Ketep Summit Festival 2019. Mantan vokalis Ada Band ini menyajikan penampilan yang berhasil memancing antusiasme pengunjung yang hadir di malam puncak acara tahunan itu, Minggu (21/10/2019).

Diiringi grup musik lokal Magelang, Espas, Donnie Sibarani menyajikan sejumlah lagu nostalgia Ada Band seperti Haruskah Ku Mati, Karena Wanita, Manusia Bodoh hingga Kau Auraku. Penampilan manisnya ditutup dengan lagu era 90'an Ini Rindu yang populer dilantunkan Farid Hardja dan Lucky Resha.

Advertisement

Animo pengunjung terlihat begitu terasa lantasan Donnie yang memilih untuk turun panggung dan bernyanyi di tengah-tengah penonton. Musikus yang kini memilih bersolo karier itu seolah tak berjarak dengan penonton.

Di sela-sela penampilan, Donnie kerap melayani penonton untuk ber-selfie. Donnie bahkan beberapa kali harus menunda aksi panggungnya lantaran ditarik penonton untuk berfoto bersama.

Advertisement

Di sela-sela penampilan, Donnie kerap melayani penonton untuk ber-selfie. Donnie bahkan beberapa kali harus menunda aksi panggungnya lantaran ditarik penonton untuk berfoto bersama.

Donnie Sibarani melayani pengunjung yang berselfie. (Jafar Sodiq/Solopos.com)

Penampilan memukau Donnie Sibarani adalah rangkaian puncak acara Ketep Summit Festival 2019. Sebelum Donnie, dua band lokal Broken Scene dan Alcander turut menjadi pengisi acara. Kedua band ini menyajikan deretan musik pop yang cukup hits di Tanah Air.

Di sela-sela penampilan musik, panitia juga mengumumkan pemenang penampil terbaik di acara Ketep Summit Festival 2019. Penampil terbaik ini diambil dari para pelaku seni lokal tradisional yang telah tersaji di panggung pada Sabtu (19/10/2019) dari pagi hingga malam.

Advertisement
Perwakilan Disparpora Kabupaten Magelang, Zumrotun Rini, menyerahkan penghargaan ke Penyaji Terbaik 1 Ketep Summit Festival 2019. (Jafar Sodiq/Solopos.com)

Sedangkan juara ketiga diraih Topeng Ireng Muncul Rimba dari Candimulyo dan juara dua diraih Soreng Krido Muda Taruna dari Selomirah, Ngablak.

Andung Punto Lisancoko perwakilan Sukma Abhinaya mengatakan Geliat Janji Asmara ingin mensyiarkan cinta remaja yang sewajarnya saja.

"Semoga ke depan, untuk kesenian tradisional bisa diadakan [acara] seperti ini lagi sebagai wadah kreasi. Dan bisa jadi tolak ukur kita seberapa bagus dan kualitas kita di mata orang yang lebih tahu seni," katanya mengapresiasi Ketep Summit Festival 2019.

Advertisement

Bidang Pemasaran dan Kelembagaan Pariwisata Dinas Pariwisata Pemuda Dan Olahraga (Disparpora) Kabupaten Magelang, Zumrotun Rini, mengatakan Ketep Summit Festival 2019 ini digelar untuk mengapresiasi potensi lokal di kawasan merapi dan merbabu. Selain itu, acara yang digelar tepat di hari ulang tahun ketep ini juga untuk meningkatkan kunjungan wisata.

Band lokal Broken Scene di Ketep Summit Festival 2019. (Jafar Sodiq/Solopos.com)

"Sekitar kawasan kabupaten magelang ini banyak kesenian tradisional, jadi kita pilih 20 kesenian tradisional untuk kita tampilkan di festival dari bermacam-macam menurut khas daerah masing-masing," katanya.

Selain itu, acara ini juga dipakai untuk memperkenalkan obyek wisata lain di sekitaran Ketep seperti Top Selfie Pinusan Kragilan, Taman Ekologi Grendeng, hingga Air Terjun Kedung Kayang.

Advertisement

"Untuk proyeksi ke depan, Ketep akan buat film dokumenter baru mengenai merapi selain itu akan ada [pemandangan] sunrise merapi, kita akan buka agrowisata, kafe dan gazebo untuk berfoto-foto," pungkasnya.

Deretan penyaji terbaik di Ketep Summit Festival 2019. (Jafar Sodiq/Solopos.com)

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif