SOLOPOS.COM - Donald Trump (Reuters)

Donald Trump menghapus pernyataannya yang menyebut akan melarang muslim masuk AS di websitenya.  

Solopos.com, SOLO – Tim pemenangan presiden Amerika Serikat (AS) terpilih, Donald Trump, menghapus video kontroversial yang  melarang muslim masuk ke AS.

Promosi Selamat! 3 Agen BRILink Berprestasi Ini Dapat Hadiah Mobil dari BRI

Seperti diketahui, sebelumnya, Donald Trump mengatakan akan melarang seluruh muslim memasuki Amerika Serikat jika ia terpilih menjadi presiden. Larangan ini memicu kritik keras dari berbagai elemen masyarakat dari seluruh penjuru dunia.

Dilansir Independent, Kamis (10/11/2016), penghapusan pernyataan itu bertepatan dengan malam perayaan kemenangan Trump atas Hillary Clinton. Laman tersebut kini dialihkan ke situs lain di mana pengakses Internet (netizen) diarahkan untuk memberikan sumbangan atas kampanyenya.

Sebelum dihapus, laman tersebut masih terpasang milik Trump di pagi hari sebelum pemilihan suara berlangsung.

Donald Trump menyampaikan larangan muslim ke sAS sesaat setelah serangan bom di Paris, Prancis, November 2015 lalu. Suami Melania Trump tersebut menyampaikan ucapan duka dan menyatakan akan melarang semua orang Islam masuk ke negerinya, hingga ia mengetahui apa yang sedang terjadi sesungguhnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya