SOLOPOS.COM - Ilustrasi sampel darah yang terindikasi positif virus corona. (Antara)

Solopos.com, SUKOHARJO -- Anak dari dokter rumah sakit swasta Sukoharjo yang meninggal dunia ternyata juga terkonfirmasi positif Covid-19. Namun, anak tersebut berstatus asimtomatik.

Pada pemberitaan sebelumnya, seorang dokter rumah sakit swasta asal Grogol, Sukoharjo, berinisial UB, 52, meninggal dengan hasil tes swab positif Covid-19. Delapan hari kemudian atau Senin (2/11/2020), suaminya yang berinisial ES, 55, juga meninggal dunia.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Seperti istrinya, ES juga terkonfirmasi positif Covid-19. Camat Grogol, Bagas Windaryatno, mengatakan sang dokter dan suaminya sama-sama memiliki penyakit penyerta atau komorbid.

417 Orang Lolos Seleksi CPNS Sukoharjo, 7 Lowongan Tak Terisi

Ekspedisi Mudik 2024

Bagas menuturkan kronologi kasus dokter asal Langenharjo, Grogol, Sukoharjo, yang terkonfirmasi positif Covid-19 dan meninggal dunia tersebut. Awalnya sang istri, dr UB, yang terlebih dahulu terkonfirmasi positif Corona.

UB menjalani perawatan selama lima hari di rumah sakit rujukan Covid-19 yakni RSUD dr Moewardi Solo. Namun, sang dokter kemudian meninggal dunia.

"Dari kasus konfirmasi positif dokter UB, petugas kesehatan melakukan tracing kepada keluarga dan hasil tes swab suaminya, ES, positif corona," katanya kepada Solopos.com pada Senin (2/11/2020) petang.

Solo Tambah 38 Kasus Positif Covid-19 Pada Akhir Pekan, 14 Orang Dari Uji Swab Mandiri

Dari hasil swab tersebut, suami dokter asal Sukoharjo yang meninggal positif Covid-19 itu lantas dirujuk ke RSUD dr Moewardi Solo karena memiliki riwayat penyakit jantung.

Penyakit Jantung

Setelah 12 hari menjalani perawatan di rumah sakit, ES yang merupakan aparatur sipil negara (ASN) Pemkab Karanganyar ini mengembuskan napas terakhir menyusul sang istri pada Senin.

"Dua-duanya memiliki penyakit penyerta. Suaminya itu ada riwayat penyakit jantung. Sedangkan istrinya diabetes dan asma," kata Bagas.

Dokter RS Swasta Sukoharjo Meninggal Positif Covid-19, 8 Hari Kemudian Suami Menyusul

Dokter asal Sukoharjo dan suaminya yang meninggal dunia itu meninggalkan seorang anak yang juga terkonfirmasi positif corona. Namun anak tersebut berstatus tanpa gejala.

Bagas mengimbau masyarakat meningkatkan disiplin protokol kesehatan seperti menjaga jarak, rajin cuci tangan pakai sabun, dan tak lupa memakai masker saat aktivitas di luar rumah.

Hal itu lantaran kasus corona wilayah Grogol masih menunjukkan tren meningkat.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya