SOLOPOS.COM - Patung Obor Manahan dulunya menjadi salah satu ikon di Kota Solo namun sudah tidak menarik karena tertutup jalan flyover Manahan. (Solopos/Putut Hartanto)

Solopos.com, SOLOPatung Obor di dekat flyover Manahan Solo dibongkar pada Selasa (6/12/2022). Patung tersebut dipindah ke dalam Stadion Manahan tepatnya di bagian utara oleh Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Solo.

DLH mengungapkan alasan pemindahan patung tersebut yakni untuk mengangkat kembali filosofi di balik pembuatan patung tersebut pada awalnya dulu. Hal tersebut dijelaskan Kepala DLH Kota Solo, Ana Nugroho, saat dihubungi Solopos.com, Rabu (7/12/2022).

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Pemindahan tersebut juga karena Patung Obor dinilai lebih sesuai dengan tema olahraga jika berada di Stadion Manahan Solo yang merupakan pusat olahraga Kota Bengawan.

“Memang patung obor itu kami pindahkan ke area dalam Stadion Manahan tepatnya di sebelah utara. Alasannya karena lebih tepat saja jika diletakkan di dalam stadion, apalagi lebih terasa filosofinya sebagai pelopor olahraga di Kota Solo,” ucapnya.

Sejatinya rencana pemindahan Patung Obor sudah pernah diutarakan oleh mantan Wali Kota Solo FX Hadi Rudyatmo pada 2018. Saat itu pria yang akrab disapa Rudy tersebut mengatakan Patung Obor Manahan akan dibongkar dan dipindah ke Kottabarat Solo.

Baca Juga: Patung Obor Manahan Solo Dipindah, Ini Potret Proses Pembongkaran

Keberadaan Patung Obor Manahan itu dianggap sudah tidak relevan dengan adanya bangunan jalan layang (flyover). “Tingginya sudah kalah dengan tinggi jalan layang, jadi kurang pas kalau masih dipertahankan di sana,” ujar Rudy pada 2018.

Saat itu, Pemkot Solo berencana mengganti patung tersebut dengan patung baru. “Nanti dibuatkan patung baru. Patung bola atau apa belum tahu yang jelas menyesuaikan kawasan Manahan,” katanya.

Menurutnya, patung baru itu akan dibangun lebih tinggi dibanding flyover Manahan. Dengan begitu pengguna jalan bisa melihat keberadaan patung dan menjadi ikon baru bagi Kota Bengawan.

Baca Juga: 3 Tahun, Nasib Patung Obor Dekat Flyover Manahan Solo Masih Tak Jelas

Saat itu pemindahan Patung Obor Manahan tersebut rencananya dilakukan bersamaan dengan penggantian nama Lapangan Kottabarat.

“Rencananya dipindah ke Lapangan Kottabarat. Sekalian nanti akan dilakukan penggantian nama Stadion menjadi Stadion R Maladi,” lanjut Rudy.

Patung Obor Manahan dibangun pada 1990-an dengan filosofi untuk membangkitkan semangat di bidang olahraga. Patung tersebut juga sangat terkait dengan pembangunan kawasan Stadion Manahan sebagai pusat olahraga di Kota Solo.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya