New York [SPFM], Dewan Keamanan PBB telah memperpanjang misi pasukan perdamaian di Republik Demokrasi Kongo selama satu tahun kedepan. Dewan Keamanan juga menyerukan, agar pihak asing menghentikan bantuan mereka bagi kaum pemberontak. PBB menduga, pihak asing itu adalah negara tetangga Kongo, Rwanda.
Resolusi perpanjangan misi pasukan perdamaian disetujui secara mutlak pada Rabu waktu setempat. Meski tidak menyebut Rwanda, namun Dewan Keamanan PBB mengutuk segala bantuan dari pihak asing kepada kelompok bersenjata Kongo, dan menuntut pihak asing itu untuk menghentikan aksi mereka.
Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda
Sebuah laporan PBB yang akan segera dirilis menuding Rwanda telah melanggar embargo senjata, dengan mendukung kelompok pemberontak M23, yang terkait dengan Jenderal Bosco Ntaganda. Ntaganda merupakan buronan dari pengadilan internasional. [miol/rda/bet-mg]