SOLOPOS.COM - Tunggal putra Musica Flypower Champion, Simon Santoso, tampil sebagai bintang keberhasilan timnya mempertahankan juara Djarum Superliga Badminton 2014 di DBL Arena, Surabaya, Minggu (9/2/2014). JIBI/Solopos/Antara

Solopos.com, SURABAYA – Tim putra Musica Flypower Champion sukses mempertahankan gelar juaranya pada ajang Djarum Superliga Badminton 2014, setelah di final menundukkan tim Jaya Raya dengan skor 3-2 di DBL Arena, Surabaya, Minggu (9/2/2014).

Tim Musica harus melakoni perjuangan ekstra keras menghentikan perlawanan Jaya Raya. Sempat tertinggal 0-2 lebih dulu, Musica mampu bangkit lewat kemenangan beruntun di tiga partai terakhir.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Dilansir situs resmi turnamen di djarumbadminton.com, mantan pemain nasional Simon Santoso tampil sebagai titik balik kebangkitan Musica. Kemenangannya atas ranking delapan dunia, Nguyen Tien Minh, secara straight game, 21-16, 21-18, di partai ketiga, membuat motivasi Musica bangkit.

Sebelumnya, Musica tertinggal lebih dulu setelah tunggal pertama mereka, Alamsyah Yunus, takluk dari ranking empat dunia, Kenichi Tago, secara straight game, 16-21, 16-21. Penderitaan Musica bertambah setelah pasangan Hendra Setiawan/Markis Kido menumbangkan Ryan Agung Saputra/Wahyu Nayaka, 21-11, 18-21, 21-17, untuk membawa Jaya Raya unggul 2-0.

Di partai ketiga, Simon menjadi penentu nasib Musica. Untungnya, di partai penentuan itu Simon mampu menjalani tugasnya dengan baik dan memperpanjang nafas Musica.

“Pertandingan tadi cukup seru. Apalagi saya dituntut menang agar mampu memperpendek ketertinggalan dari Jaya Raya,” ujar Simon seusai pertandingan, seperti dilansir Antara.

Bagi Simon Santoso, kemenangan atas Nguyen Tien Minh bisa dikatakan sebagai pembuktian jika pemain asal klub Tangkas Jakarta itu masih mampu bersaing dengan pemain yang masuk dalam 10 besar dunia.

“Saya hanya ingin membuktikan bahwa di luar pelatnas pun saya masih mampu bermain baik. Saya juga masih siap jika dipanggil kembali mengikuti pelatnas,” imbuh juara Indonesia Open 2012 itu.

Kemenangan Simon membuat Musica tambah bersemangat. Di partai keempat pasangan gado-gado Musica, yakni Vladimir Ivanov/Hardiyanto, pun mampu menyamakan kedudukan setelah mengunguli Bona Septano/Gideon Markus Fenaldi, 21-13, 21-14, 21-17.

Kemenangan Musica akhirnya diberikan oleh pemain impor Lee Hyun Il yang mengandaskan perlawanan Wisnu Yuli Prasetyo, secara straight game, 21-10, 21-13.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya