Divisi Utama PSIM Jogja mencari tambahan pemain.
Harianjogja.com, JOGJA – Pelatih PSIM Erwan Hendarwanto menyatakan pada kompetisi Divisi Utama 2017, 20 Maret 2017, skuat Laskar Mataram akan diisi 25 pemain. Dari jumlah tersebut, ada 15 punggawa lama menyatakan kesediaannya untuk memperkuat skuat. Artinya, saat ini PSIM tinggal melakukan penambahan 10 pemain untuk melengkapi skuat.
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
Adapun untuk kebutuhan penambahan 10 pemain tersebut adalah 1 pemain di posisi penjaga gawang, dan sisanya untuk 2 bek tengah, 3 bek sayap dan pemain sayap, 2 gelandang dan 2 penyerang.
Namun, dari jumlah tersebut, Erwan mengungkapkan, untuk kebutuhan pokok dalam penambahan pemain baru saat ini adalah bek tengah, pemain sayap dan penyerang.
“Pada tiga posisi ini kami sangat butuh tambahan pemain,” kata Erwan, Kamis (19/1/2017) pagi usai memimpin jalannya latihan di Stadion Mandala Krida, Jogja.
Menurut pelatih asal Magelang ini, hengkangnya Sunni Hisbullah dan Juni Riyadi ke tim lainnya, membuat pihaknya harus berpikir keras untuk mencari pemain guna menambal posisi keduanya.
Meski pada posisi Sunni Hisbullah telah ada Tri Wahyu dan Edo, namun penambahan bek tengah berpengalaman menjadi kebutuhan mendesak. Sebab, barisan pertahanan PSIM selama ini dinilai rawan jebol, terutama saat menjalani laga away.
Sedangkan pada lini depan, perginya Juni Riyadi membuat Erwan harus mencari pemain penggantinya. Sebenarnya, untuk posisi Juni, PSIM telah memiliki Rangga Muslim dan M Rifky yang bisa dimaksimalkan. Namun, sampai kini belum ada pemain pelapis untuk mengisinya. Begitu juga dengan posisi pemain sayap, sampai kini masih belum maksimal.
Mengenai pemain yang diprioritaskan didatangkan, Erwan mengaku tidak mempermasalahkan jika nantinya manajemen akan mendatangkan pemain muda di bawah 25 tahun. Namun, ia berharap jika nantinya pemain muda tersebut haruslah punya pengalaman dan jam terbang cukup tinggi.
“Soal nanti dapatnya pemain senior di atas 25 tahun pun tidak masalah. Syukur jika dapat pemain muda, soal itu nanti kami serahkan ke manajemen kapan akan didatangkan,” imbuhnya.
Erwan berharap manajemen PSIM segera bergerak cepat melakukan pemanggilan terhadap sejumlah pemain bidikan untuk melengkapi skuat.
Sebab, selain telah menyerahkan daftar beberapa pemain bidikan baik dari Liga Nusantara maupun dari klub Divisi Utama lainnya, Erwan juga dituntut cepat untuk menyiapkan skuat menjelang Dirgantara Cup yang rencananya diputar 17 Februari mendatang.
“Harapannya, akhir bulan ini sudah komplet. Awal bulan depan kami sudah mulai program latihan. Apalagi, kami akan memaksimalkan ajang Dirgantara Cup sebagai ajang pemanasan tim sebelum kompetisi,” papar Erwan.
Ketua Umum PSIM Agung Damar Kusumandaru mengatakan, sampai saat ini manajemen terus berupaya mendatangkan para pemain bidikan untuk menambal kekurangan tim. Pihaknya memastikan para pemain yang didatangkan bukan pada pertimbangan umur, tetapi kebutuhan tim. Diperkirakan pada pekan depan akan ada beberapa pemain baru merapat dan mengikuti seleksi tertutup di PSIM.
“Target pembentukan tim akan tetap sesuai rencana. Nanti kami datangkan. Sebelum itu, hari ini kami gelar rapat dengan pelatih soal kebutuhan dan teknis pemanggilan pemain tersebut,” ucap Agung, Kamis (19/1/2017)
Agung menambahkan, dalam rapat yang digelar kemarin sore, pihaknya juga akan membicarakan terkait dengan kesiapan skuat menghadapi Dirgantara Cup 2017. Sejauh ini, manajemen PSIM telah mendapatkan undangan untuk mengikuti turnamen pramusim tersebut.
“Untuk target kami bahas di rapat nanti. Kami realistis saja, karena saat ini kami juga masih menjalani proses seleksi,” tandas Agung.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
