Solopos.com, SOLO – Tiga petinggi Partai Solidaritas Indonesia (PSI) siap meluncur ke Solo untuk menghadiri resepsi pernikahan Kaesang Pangarep dan Erina Gudono, Minggu (11/12/2022).
Ketiga bos PSI masing-masing Giring Ganesha Djumaryo (Ketua Umum), Jeffrie Geovanie (Dewan Pembina), dan Grace Natalie (Ketua Dewan Pembina) itu mendapat undangan langsung dari Kaesang.
Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda
“Undangan sudah diterima Kantor DPP PSI di Jakarta, untuk tiga petinggi partai. Bro JG, Sis Grace dan Mas Ketum akan hadir,” tutur Ketua DPD PSI Solo, Antonius Yogo Prabowo, saat diwawancarai Solopos.com melalui telepon seluler (ponsel), Kamis (8/12/2022).
Namun dia belum mengetahui teknis kedatangan dan mangayubagyo ketiga petinggi PSI di tasyakuran pernikahan Kaesang di Solo.
Baca Juga: Sekjen Partai Gerindra Ahmad Muzani Juga Temui Gibran di Solo, Ada Apa?
Baik busana yang akan dikenakan mereka saat menghadiri tasyakuran, maupun sesi acara atau waktu kedatangan.
“Kami belum dapat informasi dari beliau-beliau terkait kedatangan sama nanti apa yang akan jadi kejutan, apakah dress code. Tapi sepertinya akan datang di Solo sejak Sabtu [10/12/2022]. Artinya akan menginap untuk semalam di Solo,” sambung dia.
Yoga menuturkan belum ada informasi terkait undangan pernikahan Kaesang-Erina untuk jajaran DPW PSI Jawa Tengah (Jateng).
Baca Juga: Kader Jadi Wakil Menteri, PSI: Terima Kasih Pak Jokowi
Termasuk untuk jajaran DPD PSI Solo. Sebab memang hingga Kamis malam tak ada undangan yang masuk ke PSI Solo.
“Saya sampai hari ini belum baik sebagai Ketua DPD PSI Solo, maupun Anggota DPRD Solo belum menerima undangan. Dari jajaran DPW Jateng juga belum ada informasi. Soalnya kemari-kemarin ini kami masih full dan fokus di proses verifikasi,” kata dia.
Baca Juga: Demi Pernikahan Kaesang Pangarep, Wapres Ma’ruf Amin Ada di Solo sejak Jumat
Yoga mewakili PSI mendoakan agar Kaesang-Erina bisa menjadi pasangan yang sakinah mawadah warahmah (Samawa).
“Kami ikut membantu di Embarkasi Haji Donohudan dengan sukarelawan, dan pengerahan massa di sesi kirab saat car free day [CFD],” urai dia.