SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Jombang— Survei seismik PT Sari Pari Geosains – kontraktor rekanan ExxonMobil –  di dua desa, yaitu Desa Sengon dan Parimono, Kecamatan Jombang Kota, Kabupaten Jombang, Jawa Timur, dihentikan sementara karena ada penolakan warga.

“Karena masih ada masalah penolakan itu, kami harus menghentikan sementara aktivitas survei,” kata Eli Bosar Pasaribu, Ketua Tim Sosialisasi Survei Seismik Dua Dimensi Blok Gunting PT. Sari Pari Geosains, Selasa (18/05).

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Seperti diberitakan, Selasa pekan kemarin puluhan warga mencabuti kabel dinamit yang ditanam di sekitar pemukiman mereka. Warga beralasan penanaman kabel yang dilakukan petugas survei tidak melalui izin warga. Rencana survei juga belum pernah disosialisasikan kepada warga.

Dengan pertimbangan itu, Pasaribu meminta petugas lapangan menghentikan sejenak proses survei. PT Sari Pari akan kembali melakukan sosialisasi secara menyeluruh kepada warga. Batas sosialisasi belum ditentukan. “Yang jelas kalau masyarakat sudah paham dan bisa menerima survei baru dilakukan,” ujarnya.

Penghentian survei tidak dilakukan di titik pengeboran dangkal lainnya. Menurut dia, target survei yang hanya delapan bulan terhitung mepet. PT. Sari Pari harus menyelesaikan pengeboran dangkal yang digunakan sebagai tempat dinamit di 10 ribu titik, yang terbentang sepanjang 397 kilometer, yaitu sepanjang Mojokerto-Jombang-Nganjuk-Kediri.

Hingga saat ini titik boran dangkal baru tergarap 10 persennya atau sekitar seribu titik. Menurutnya, pemasangan sudah melalui sosialisasi dengan perangkat desa. “Tapi ternyata masih ada yang protes,” ucapnya.

Penghentian itu didukung Pemerintah Kabupaten Jombang. Sekretaris Daerah Jombang, Munif Khusnan, mendesak PT. Sari Pari melakukan sosialisasi ulang. Desakan itu berdasar atas pengaduan masyarakat di dua desa yang mengaku khawatir atas aktivitas survei. “Kami minta dihentikan sementara,” terangnya.

tempointeraktif/rif

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya