SOLOPOS.COM - Sebuah rumah di Kecamatan Grobogan ludes terbakar, kerugian akibat kejadian Selasa (18/5/2021) malam diperkirakan mencapai Rp130 juta. (Solopos.com/Polsek Grobogan)

Solopos.com, PURWODADI – Diduga akibat korsleting, rumah milik Ahmad Rusdi, 39, warga Dusun Turi, Desa Putatsari, Kecamatan Grobogan ludes terbakar pada Selasa (18/5/2021) malam.

Tidak ada korban jiwa maupun luka dalam peristiwa kebakaran yang terjadi pukul 18.30 WIB. Saat kejadian penghuni sedang pergi, sehingga rumah saat itu dalam kondisi kosong.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Kebakaran kali pertama diketahui oleh beberapa warga yang melintas di depan rumah Ahmad Rusdi. Mereka melihat ada nyala api di bagian atap rumah korban.

Warga pun berteriak kebakaran sehingga menarik perhatian warga lainnya. Mereka pun segera mendatangi lokasi kebakaran dan berupaya memadamkan dengan peralatan seadanya.

Baca juga: Ini Daerah di Jateng yang Alami Lonjakan Covid-19 Pasca Lebaran

Hanya saja api sudah terlanjur membesar karena sebagian besar bangunan rumah berbahan kayu. Warga pun kesulitan memadamkan api, mereka pun segera melaporkan kejadian ini ke pos pemadam kebakaran.

Tiga unit mobil pemadam kebakaran yang datang ke lokasi akhirnya berhasil memadamkan api. Hanya saja kondisi rumah beserta isinya sudah ludes terbakar.

Menurut Kapolsek Grobogan Iptu Parjin bahan utama bagunan rumah yang dari kayu membuat rumah dengan cepat terbakar. Tak hanya bangunan rumah, namun sejumlah barang berharga juga ikut terbakar. Antara lain, satu unit sepeda motor RX King, perhiasan emas, uang tunai, dan dokumen penting.

Baca juga: Nahkoda Perahu Terbalik Waduk Kedungombo Sudah Larang Semua Penumpang Naik

Diduga Korsleting

Kebakaran Rumah Grobogan

Polisi dan warga berada di rumah milik Ahmad Rusdi di Kecamatan Grobogan yang ludes terbakar pada Selasa (18/5/2021) malam. (Solopos.com/Polsek Grobogan)

“Kerugian material akibat kebakaran ini diperkirakan mencapai Rp130 juta. Untuk penyebab kebakaran diduga dari korsleting listrik. Tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut,” jelas Kapolsek Grobogan kepada wartawan.

Iptu Parji pun mengimbau warga agar senantiasa waspada terhadap bahaya kebakaran . Dia mengingatkan warga agar memeriksa kompor, perapian di kandang sapu dan dipastikan sudah padam sebelum keluar rumah.

“Cek juga peralatan listrik, apakah sesuai standar keamanan atau tidak. Ini untuk mencegah terjadinya kebakaran,” imbuh Kapolsek Grobogan.

 

 

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya