Solopos.com, KLATEN -- Satu unit sepeda motor ringsek tinggal kerangka setelah diterjang banjir lahar hujan yang mengalir ke Kali Woro, Kecamatan Kemalang, Klaten, Senin (25/1/2021).
Akibat kejadian itu, kondisi sepeda motor Yamaha Vega rusak parah hingga nyaris tak berbentuk. Banjir lahar hujan menerjang alur Kali Woro pada Senin sore dan melintasi wilayah antara Desa Balerante dan Desa Sidorejo, Kemalang.
Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda
Banjir lahar hujan tersebut merupakan kali pertama sejak Gunung Merapi berstatus siaga. Warga Dukuh Ngemplak, Sidorejo, Jenarto, mengatakan motor yang rusak diterjang banjir lahar hujan itu milik penambang.
Baca Juga: Ngaku Pengacara dan Mantan Hakim Tipikor, Pria Karanganyar Ini Ternyata Penipu
Tadinya, sekelompok penambang manual berencana lembur menaikkan material dari alur Kali Woro ke truk pada Senin sore. Namun, hal itu urung karena ada lahar hujan di lereng Merapi wilayah Klaten.
“Biasanya ada beberapa orang membentuk kelompok penambang yang akan lembur antara pukul 14.00 WIB atau pukul 15.00 WIB. Karena melihat dan mendengar suara kemrosok hujan dari puncak gunung, penambang meminta sopir truk balik kanan [tak jadi memuat material dan meninggalkan Kali Woro] dan orangnya [penambang ] juga keluar dari sungai,” kata Jenarto kepada Solopos.com, Senin malam.
Terkena Bebatuan
Akibatnya, sepeda motor terseret banjir lahar hujan dan terkena bebatuan yang ikut terbawa arus lahar hujan. Sepeda motor ditemukan dalam kondisi ringsek tak jauh dari lokasi semula.
Baca Juga: Pertama Sejak Merapi Siaga, Banjir Lahar Hujan Terjang Alur Kali Woro Klaten
Jenarto tak tahu pasti penyebab penambang tersebut tersebut meninggalkan sepeda motornya apakah panik lantaran puncak gunung mulai hujan atau tidak tepat dalam memarkirkan sepeda motor.
Namun, ia memastikan kondisi penambang maupun sopir truk selamat dan tak ada dampak korban jiwa atau terluka akibat banjir lahar hujan di Kali Woro Klaten tersebut.
Sebagaimana diinformasikan, banjir lahar hujan menerjang Kali Woro, Kemalang, Klaten, Senin. Menurut warga, banjir lahar hujan itu cukup deras dan berlangsung sekitar 1,5 jam. Saat kejadian, tidak ada penambang yang beraktivitas di kali tersebut.