Solopos.com, KLATEN — Hujan deras disertai angin kencang menerjang sejumlah kecamatan di Klaten, Selasa (7/2/2023) sore. Kejadian itu menyebabkan pohon tumbang di sejumlah lokasi.
Selain itu, hujan angin menyebabkan kerusakan pada sejumlah fasilitas objek wisata Umbul Brondong di Desa Ngrundul, Kebonarum. Pengelola terpaksa menutup sementara objek wisata itu pada Rabu (8/2/2023) untuk proses pembersihan dan pembenahan.
Promosi Beli Emas Bonus Mobil, Pegadaian Serahkan Reward Mobil Brio untuk Nasabah Loyal
Berdasarkan informasi sementara dari BPBD Klaten, peristiwa hujan disertai angin kencang terjadi pada Selasa sekitar pukul 15.30 WIB. Kencangnya terjangan angin mengakibatkan pohon tumbang di beberapa kecamatan.
Kejadian pohon tumbang di antaranya terjadi di Desa Bendan dan Sukorini, Kecamatan Manisrenggo, kemudian Desa Ngrundul di Kecamatan Kebonarum, Desa Nglinggi di Kecamatan Klaten Selatan, Desa Mlese di Kecamatan Ceper, Desa Kadilajo di Kecamatan Karangnongko, serta Desa Granting di Kecamatan Jogonalan.
“Dampak sementara gangguan terhadap aliran listrik atau menimpa tiang listrik serta menutup akses jalan. Sampai saat ini tidak ada laporan korban jiwa,” kata Sekretaris BPBD Klaten, Nur Tjahjono Suharto, kepada Solopos.com, Selasa sore.
Saat ini, lanjut Nur Tjahjono, asesmen masih disusun oleh TRC BPBD yang juga ikut membantu penanganan karena beberapa titik perlu penanganan secara cepat melibatkan sukarelawan di desa dan TNI/Polri.
Camat Manisrenggo, Rahardjo Budi Setiyono, menjelaskan peristiwa pohon tumbang akibat hujan deras dan angin kencang terjadi di beberapa wilayah di Manisrenggo, Klaten. Penanganan dan pendataan dampak angin ribut di Manisrenggo masih terus dilakukan sukarelawan.
“Sampai saat ini tidak ada laporan terkait korban jiwa. Semoga saja aman dan terkendali,” kata Raharjo. Di wilayah Kebonarum, kawasan objek wisata Umbul Brondong di Desa Ngrundul juga terdampak kejadian angin ribut.
Ada satu gazebo, satu parasol, serta beberapa warung yang mengalami kerusakan akibat angin ribut. BUM Desa Karunia Sejahtera Desa Ngrundul selaku pengelola Umbul Brondong memastikan dampak kerusakan yang dialami di Umbul Brondong tidak parah.
Selain itu tidak ada korban jiwa dari kejadian tersebut. Guna pengecekan dan pembenahan, Umbul Brondong ditutup sementara selama sehari pada Rabu (8/2/2023) dan buka lagi pada Kamis (9/2/2023).
“Dampak hanya fasilitas saja. Umbul Brondong ingin kenyamanan pengunjung dan itu yang diutamakan. Sekalian penambahan ayunan,” kata Direktur BUM Desa Karunia Sejahtera Desa Ngrundul, Windratno.
Sementara itu, pohon tumbang di wilayah Desa Granting, Kecamatan Jogonalan menyebabkan aliran listrik sempat padam karena ada kabel yang terkena ranting pohon. Pohon yang tumbang tersebut sudah dievakuasi dan aliran listrik kembali normal.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
