Solopos.com, JAKARTA — Pembangunan jalan tol Jogja-Bawen ditarget rampung pada 2023. Untuk itu, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (Kemen PUPR) mempercepat pembebasan lahan proyek tersebut.
Menteri PUPR, Basuki Hadimuljono, mengatakan percepatan pembebasan lahan tol Jogja-Bawen juga untuk mempercepat pembangunan tol tersebut.
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
“Pengerjaan pembebasan lahan harus dilaksanakan secara paralel, jangan sekuensial, satu tim menyelesaikan pengadaan lahan di satu seksi/segmen baru lanjut ke seksi selanjutnya. Tahun ini saya target pembebasan lahan di seksi 2,3,4, dan 5 selesai,” ujar Basuki dalam keterangan tertulis, Jumat (2/6/2023).
Basuki menambahkan, tujuannya untuk mempercepat penyelesaian konstruksi menyusul seksi 1 dan 6 yang sudah dimulai. Dia juga menyampaikan kepada kontraktor dan konsultan pengawas untuk memperhatikan kualitas dan estetika dalam pembangunan.
“Khusus untuk desain jembatan harus diserahkan ke arsitek/seniman, sehingga ada sentuhan seni dan arsitekturnya,” kata Basuki.
Proyek Jalan tol Jogja-Bawen sepanjang 76 km merupakan bagian dari Proyek Strategis Nasional (PSN). Jalan tol ini telah dimulai pembangunannya pada awal 2022 untuk meningkatkan konektivitas dari Daerah Istimewa Yogyakarta dan Jawa Tengah.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
