Ditanya Siswa SMKN Jatipuro soal Narkoba, Bupati Karanganyar Jawab Ini

Solopos.com, KARANGANYAR — Bupati Karanganyar, Juliyatmono, dihujani pertanyaan seputar bahaya narkoba oleh siswa SMK Negeri Jatipuro saat sosialisasi Pencegahan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN) dan prekursor narkotika di sekolah setempat, Selasa (22/2/2022).

Para siswa yang terdiri atas pengurus OSIS, ambalan, rohani Islam (rohis), dan PMR itu aktif aktif bertanya kepada narasumber seputar pemakaian narkoba.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Salah satu narasumber dalam kegiatan itu adalah Bupati Karanganyar, Juliyatmono. Menanggapi pertanyaan-pertanyaan peserta itu, ia mengatakan bahwa narkoba menyerang otak sehingga ia mewanti-wanti generasi muda agar menghindarinya.

Baca juga: Narkoba Karanganyar: Kurir Tertangkap Bawa Sabu-Sabu Di Bungkus Salep Kulit

“Narkotika itu yang diserang otak. Kalau otaknya sudah rusak oleh narkoba ya berarti sudah rusak semua yang ada di pikiran pemakainya. Harapannya generasi muda di Karanganyar di masa depan harus sukses,” ujarnya.

Sementara itu, Kepala SMKN Jatipuro, Sri Eka Lelana, mengatakan sosialisasi P4GN dan prekursor narkotika tersebut dihadiri jajaran Badan Kesbangpol, jajaran Kecamatan Jatipuro, tim P4GN Karanganyar, serta para guru sekolah setempat.

Menurutnya, kegiatan tersebut dimaksudkan untuk meningkatkan pemahaman siswa terhadap bahaya narkoba. “Kegiatan ini kami maksudkan untuk pembentukan duta antikorupsi di sekolah dan di masyarakat lingkungan siswa. Dari kegiatan ini kami harap para siswa bisa lebih tahu dan lebih sadar terhadap bahaya narkoba,” ujarnya seusai acara.

Baca juga: Video Pidato Bupati Karanganyar Soal Omicron Viral, Ini Kata Ganjar

Lebih jauh, para siswa dapat menularkan pengetahuan mereka tentang narkoba ini kepada masyarakat di sekitar mereka. “Selanjutnya mampu memberikan semangat kepada seluruh siswa untuk bersama sama menolak narkoba dalam kehidupan dan menyampaikannya kepada masyarakat,” imbuhnya.