Solopos.com, SOLO – Direktur Pemberitaan TV One, Karni Ilyas tak mau ambil pusing ketika ditanya soal yang terjadi pada stasiun TV tempatnya bekerja. Berkali-kali disinggung soal pemberitaan TV One, Karni menjawab dirinya masih cuti.
“Mohon maaf para sahabat. Saya masih cuti panjang,” demikian jawaban Karni Ilyas menanggapi seorang penanya di akun twitternya, Rabu (9/7/2014).
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
Karni menjawab pertanyaan salah seorang followernya, @EvertPro yang menyebut Karni hanya diam saja melihat situasi yang demikian, “Abang, koq diam aja?? Mana Bang Karni yg [pernah] Indonesia punya?” tanya akun itu.
Sebelumnya Karni juga menulis jawaban yang sama ketika ditanya akun lain. Tanggal 29 Mei 2014 silam Karni sempat menyatakan cuti hingga masa pemilu berakhir.
Bukan hanya @EvertPro yang melayangkan pertanyaan ke Karni Ilyas. Sejumlah akun lain juga terlihat penasaran dengan Karni Ilyas. Sejumlah akun menanyakan tanggapan Karni tentang pemberitaan TV One. Utamanya, setelah pemungutan suara tanggal 9 Juli 2014. Seperti diketahui protes mulai berdatangan ketika TV One menyiarkan hasil quick count yang jauh berbeda dengan stasiun TV kebanyakan.
Di lini masa, Twitter dan Facebook hal ini bahkan jadi perbincangan hangat. Netizen sempat ramai-ramai memasang hashtag #TVOneMemangBeda di akun media jejaring sosial masing-masing.
Kalimat “TV One Memang Beda” sejatinya merupakan jargon resmi stasiun televisi milik Viva Group. Tetapi seiring dengan hasil quick count yang berbeda ditampilkan stasiun televisi itu dengan hasilquick count kelompok media massa lain, jadilah kalimat itu menjadi bahan lelucon di dunia maya.
Berbagai kicauan hingga gambar meme lucu terus diposting hingga kini. Pantauan Solopos.com, Kamis (10/7/2014), meskipun bukan topik terpopuler, setiap menit ratusan orang berkicau menggunakanhashtag ini.
Israelkata @alwanr
“yang sudah lapar silahkan nonton tipi one siapa tau udah lebaran.. #TVoneMemangBeda” kicau @nggembelcom.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
