Solopos.com, KULONPROGO — Kereta Api Bogowonto relasi Jakarta-Yogyakarta menabrak seorang petani di perlintasan kereta api Sindon, Kalurahan Hargorejo, Kapanewon Kokap, Kabupaten Kulonprogo, Jumat (27/1/2023).
Petani asal Kapanewon Kokap yang diketahui berinisial SG, 56, itu meninggal dunia dalam kecelakaan dan kondisi tubuhnya hancur.
Promosi Jaga Jaringan, Telkom Punya Squad Khusus dan Tools Jenius
Kasi Humas Polres Kulonprogo, Iptu Triatmi Noviartuti, mengatakan korban SG merupakan seorang pria yang sehari-hari bekerja sebagai petani. SG diduga tertabrak KA Bogowonto relasi Jakarta-Yogyakarta pada Jumat sekitar pukul 07.20 WIB di perlintasan kereta api KM 510 Sundon, Hargorejo.
“Korban sudah dalam keadaan tergeletak dan meninggal dunia dalam kondisi hancur,” kata dia.
Novi menjelaskan saksi-saksi yang ada di lokasi kejadian kemudian menghubungi petugas Polsek Kokap. Polisi kemudian mendatangi lokasi dan melakukan oleh tempat kejadian perkara bersama Tim Identifikasi Polres Kulonprogo.
“Dari olah TKP ditemukan korban dalam keadaan sudah meninggal dunia, dengan kondisi tubuh tercecer kemudian dikumpulkan dan dibawa ke RSUD Wates untuk dilakukan visum,” kata dia.
Novi menambahkan dari keterangan saksi-saksi yang dihimpun, korban juga merupakan orang dengan gangguan jiwa (ODGJ).
Berita ini telah tayang di Harianjogja.com dengan judul Seorang Petani di Kulonprogo Tewas Tertabrak Kereta Api Bogowonto