Ditabrak Bus Ngeblong, Kakek-Kakek Asal Gondang Sragen Meninggal Dunia

Solopos.com, SRAGEN — Seorang kakek-kakek bernama Sugiman, 68, asal Dukuh Kedunggandu, Desa Bumiaji, Kecamatan Gondang, Sragen, menjadi korban kecelakaan lalu lintas di simpang empat Paldaplang, Ngrampal, Sragen, Selasa (30/8/2022) sekitar pukul 19.30 WIB. Ia ditabrak bus Haryanto berpelat B 7114 VGA yang diduga menerobos lampu merah.

Korban yang mengalami luka parah sempat diopname di RSUD Sragen. Namun pria tua itu akhirnya meninggal dunia.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Menurut informasi yang disampaikan Kapolres Sragen, AKBP Piter Yanottama, melalui Kasi Humas Iptu Ari Pujiantoro, korban saat itu sedang mengendarai sepeda motor Honda C70 bernopol AD 4617 NS. Ia ditabrak bus yang dikemudikan Azis Susanto, 39, warga Karangwaru, Kecamatan Plupuh, Sragen.

“Peristiwa itu bermula saat bus Haryanto melaju dari arah timur ke barat. Sedangkan pengendara motor Honda C70 berjalan dari arah selatan ke utara. Saat sampai di simpang empat Paldaplang, rambu lampu dari arah timur menyala merah tetapi diduga pengemudi bus kurang memperhatikan rambu lampu lalu lintas itu sehingga tetap melaju,” papar Ari, Rabu (31/8/2022).

Baca Juga: Keras Lur, Bus Ugal-Ugalan 4 Kali Diadang Warga di Sragen

Saat bus Haryanto ngeblong, korban menyeberang ke utara karena traffic light menyala hijau. Terjadilah tabrakan. Korban dan sepeda motor antiknya terpental.

Kanit Gakkum Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Sragen, Ipda Irwan Marviyanto, mengatakan korban sempat sadar dan menjalani opname di RSUD dr Soehadi Prijonegoro Sragen. Namun karena parahnya luka yang diderita, korban akhirnya meninggal dunia.