SOLOPOS.COM - ilustrasi pupuk (JIBI/dok)

Ilustrasi (Dok. SOLOPOS)

Distribusi pupuk bersubsidi di Kudus telah berjalan. Hingga April 205, Pemkab telah menyalurkan 29,56% pupuk atau sekitar  3.488,5 ton kepada petani 

Promosi Tenang, Asisten Virtual BRI Sabrina Siap Temani Kamu Penuhi Kebutuhan Lebaran

 

Kanalsemarang.com, KUDUS – Pemerintah Kabupaten Kudus, Jawa Tengah, mengungkapkan penyaluran pupuk urea bersubsidi di daerah itu selama Januari hingga 15 April 2015 mencapai 3.488,5 ton atau 29,56% dari alokasi 2015.

“Alokasi pupuk yang tersedia masih cukup banyak karena tahun ini alokasi pupuk bersubsidi jenis urea yang diterima Kudus sebanyak 11.800 ton,” kata Kepala Seksi Perdagangan Dinas Perdagangan dan Pengelolaan Pasar Sofyan Dhuhri di Kudus seperti dikutip Antara, Selasa (5/5/2015).

Sementara alokasi pupuk SP-36 sebanyak 1.200 ton, ZA sebanyak 4.750 ton, NPK sebanyak 7.400 ton dan organik sebanyak 4.500 ton.

Alokasi pupuk urea sebanyak 11.800 ton, kata dia, terbagi untuk sektor tanaman pangan, perkebunan, peternakan, dan perikanan dengan alokasi terbanyak untuk kebutuhan tanaman pangan.

Untuk sektor tanaman pangan, kata dia, mendapatkan alokasi terbanyak karena dalam setahun mencapai 8.850 ton, perkebunan sebanyak 2.360 ton, peternakan sebanyak 236 ton dan perikanan sebanyak 354 ton.

Sementara penyaluran pupuk jenis ZA, kata dia, selama Januari hingga 15 April 2015 sebanyak 1.140 ton, SP 36 sebanyak 709,5 ton, phonska 2.425,4 ton dan petroganik 1.158,04 ton.

Ia memperkirakan kebutuhan pupuk bersubsidi, khususnya untuk sektor tanaman pangan yang saat ini memasuki musim tanam (MT) II masih cukup, termasuk untuk kebutuhan MT III yang biasanya ditanami palawija.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya