SOLOPOS.COM - SMAN 4 Kota Magelang (lokanesia.com)

SMAN 4 Kota Magelang (lokanesia.com)

SMAN 4 Kota Magelang (lokanesia.com)

Solopos.com, MAGELANG – Banyak cara untuk menegakkan disiplin di sekolah, antara lain dengan memberikan ancaman sanksi bagi siswa yang melanggarnya. Namun SMAN 4 Kota Magelang punya cara unik untuk menegakkan disiplin. Misalkan saja terkait disiplin kedatangan di sekolah. Ada sanksi yang menunggu bagi siswa yang terlambat masuk tanpa alasan jelas, yaitu menyiram taman sekolah!

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

“Pemberian sanksi secara fisik menurut kami tidak efektif untuk para siswa. Mereka yang terlambat datang, dihukum menyiram tanaman bunga. Dengan cara ini, sekaligus kami mendidik mereka untuk mencintai lingkungan,” kata Kepala SMAN 4 Kota Magelang Sri Sugiarnisih, Senin (15/9/2014).

Ekspedisi Mudik 2024

Kebijakan tersebut, kata dia, juga terkait dengan program sekolah mengampanyekan gerakan cinta lingkungan sekolah selama beberapa tahun terakhir. SMA yang terletak di Jl. Panembahan Senopati, Kelurahan Jurangombo Selatan, Kota Magelang, itu sebelum ini juga .

Pada 2014, sekolah tersebut meraih penghargaan bidang kebersihan, berupa Piala Adiwiyata tingkat Provinsi Jawa Tengah, dan selanjutnya bersiap untuk maju lomba tersebut ke tingkat nasional.

Terkait dengan sukses program tersebut, katanya, para siswa juga dilibatkan dalam mengelola lingkungan sekolah yang salah satunya melalui Gerakan Jumat Bersih. Setiap Jumat pukul 06.30-07.30 WIB, para siswa membersihkan kelas dari sampah, memungut sampah di lingkungan sekolah, merawat, dan mengelola taman sekolah. “Yang kami lakukan untuk memberi pembelajaran para siswa bagaimana agar lingkungan bersih dan hijau, harus tetap terjaga dan terkelola dengan baik,” katanya.

Kebijakan sekolah ini pun dipuji Wali Kota Magelang, Sigit Widyonindito, yang berkunjung ke sekolah itu. “Siswa yang telat disuruh menyirami tanaman, kalau perlu guru yang terlambat juga diperlakukan sama. Atau bisa juga diberi sanksi membawa pot beserta tanamannya ke sekolah. Ini kan maksudnya baik, agar sekolah ini bisa lebih hijau dan sejuk lagi,” katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya