SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Solo (Solopos.com)–Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Solo, Rakhmat Sutomo menyatakan siap memverifikasi ulang jumlah ruang kelas SD maupun SMP yang rusak berat di Kota Bengawan. Verifikasi ulang itu akan melibatkan konsultan independen di bidang konstruksi.

RUSAK -- Siswa mengamati atap sekolah yang rusak dan berlubang di Sekolah Dasar Negeri Petoran, Kecamatan Jebres, Solo, Rabu (26/10/2011). (dok Solopos)

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Hal tersebut dikatakan Rakhmat saat dimintai tanggapannya mengenai pernyataan Ketua Badan Anggaran DPRD, YF Sukasno yang meragukan data jumlah maupun tingkat kerusakan ruang kelas yang disampaikan Disdikpora sebagai dasar pengajuan anggaran rehab senilai Rp 5 miliar dalam kebijakan umum anggaran (KUA) dan prioritas plafon anggaran sementara (PPAS) APBD 2012.

Ditemui wartawan di Balaikota, Kamis (17/11/2011) Rakhmat mengungkapkan penentuan ruang kelas yang rusak itu ada kriterianya. Jika kerusakannya di atas 50% tergolong rusak berat, antara 25%-50% digolongkan rusak sedang, dan jika kerusakannya kurang dari 25% tergolong rusak ringan.

“Semua itu sudah ada aturan dan dasar hukumnya. Kami menggolongkan ruang kelas itu termasuk rusak berat ya berdasarkan kriteria itu. Di tingkat SD ada 190 ruang dan tingkat SMP ada 54 ruang,” jelas Rakhmat.

Lebih jauh, Rakhmat menambahkan nilai dana rehab yang diusulkan senilai Rp 90 juta per ruang kelas juga karena memang itulah standar untuk perbaikan ruang kelas yang rusak berat. Kendati demikian, Rakhmat menambahkan jika diperlukan pihaknya siap mengadakan pendataan ulang dengan melibatkan konsultan independen di bidang konstruksi. Dengan demikian, bisa diperoleh data yang lebih valid dan kredibel.

(shs)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya